Fimela.com, Jakarta Banyak orang beralih dari rokok tembakau ke rokok elektrik atau rokok vape. Ada jenis rokok vape yang mengandung nikotin dan ada juga yang tidak. namun benarkah rokok vape tanpa nikotin lebih sehat dan tidak mengandung bahaya kesehatan?
Sepertinya anggapan itu perlu dikaji ulang. Karena sebuah penelitian laboratorium tahun 2012 yang diterbitkan dalam jurnal kesehatan Reproductive Toxicology menemukan bahwa rokok vape memiliki efek samping kesehatan, meski bukan berasal dari nikotin namun berasal dari bahan-bahna kimia yang terbakar, yang digunakan produsen untuk membumbui e-liquid.
What's On Fimela
powered by
Rokok Vape Berbahaya untuk Kesehatan
Penelitian lain tahun 2015 dalam New England Journal of Medicine juga menunjukkan bahwa memanaskan propilen glikol dan gliserol yang berasal dari e-liquid menciptakan senyawa yang akan melepaskan formaldehida. Formaldehida adalah karsinogen Grup 1, yang berarti memiliki potensi menyebabkan kanker.
Jadi, rokok vape tanpa nikotin memang mampu mencegah ketergantungan nikotin dan efek samping lain yang berhubungan dengan nikotin, namun sayangnya vape juga tidak sehat. Jadi, sepertinya akan lebih baik jika berhenti merokok sama sekali, baik dari rokok tembakau bernikotin maupun rokok vape tanpa nikotin.
#GrowFearless with FIMELA