Fimela.com, Jakarta Ivan Gunawan memiliki keahilan multi talenta, tak hanya menjadi seorang desainer saja, namun dirinya juga pandai untuk bekerjasama dengan berbagai pihak untuk melakukan perubahan bagi perempuan Indonesia.
Salah satunya, Ivan Gunawan membentuk sebuah Yayasan Dunia Mega Bintang dengan misi sosial untuk membantu wanita Indonesia berkarya di berbagai bidang, terutama bidang kecantikan dan fesyen.
Tak hanya itu saja, dengan yayasan ini, Ivan invin membuat wanita Indonesia diakui di mata dunia melalui kontes kecantikan tingkat internasional seperti Miss Grand International
What's On Fimela
powered by
Jabatan Ivan
Sebagai Direktur Nasional Miss Grand Indonesia, Ivan kini tengah mempersiapkan banyak hal untuk ajang kontes kecantikan itu.
"Jadi malam ini ada Lourdes Valentina Figuera, Miss Grand International 2019 dan Arayha Suparurk Runner Up Miss Grand International 2019. Jadi kehadiran mereka di sini atas undangan saya, hari ini saya menjalani sebuah ikatan kerja karena sekarang saya menjadi National Director dari Miss Grand Indonesia jadi mereka datang untuk men-support saya," kata Igun saat jumpa pers di Ecology, Kemang, Jakarta Selatan, Jumat, 22 November 2019.
Berlaga di Internasional
Ivan mengaku melihat masih banyak kemungkinan bagi perempuan Indonesia untuk berlaga di dunia kecantikan Internasional, seperti Miss Grand International.
Ivan pun akhirmya menandatangani surat kerjasama dengan Presiden Miss Grand Internasional, Nawat Itsaragrisil dalam menangani pemilihan Miss Grand International perwakilan Indonesia.
Berbeda
Ivan Gunawan memastikan Miss Grand Indonesia tahun 2020 akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Ia mengatakan takkan membuat perhelatan yang sangat besar.
Tak hanya itu saja, jika tahun sebelumnya ada audisi yang membuat perempuan mewakili daerah masing-masing beda halnya dengan kali ini. Kontestan hanya bisa ikut audisi di Jakarta saja.
"Kita lihat nanti apa yang saya lakukan tapi yang jelas saya enggak mau membuat suatu perhelatan yang besar. Sistemnya adalah hand pick karena saya punya cara sendiri, akan mengemas acara dengan cara saya sendiri. Pasti beda dan belum pernah ada di Indonesia," ungkap dia.
Kriteria
Ivan memberikan kriteria bagi kaum perempuan yang ingin ikut ajang ini, yakni harus berusia maksimal 25 tahun dan tinggi maksimal 175 sentimeter.
Sementara untuk mahkota, Ivan Gunawan bekerja sama dengan Arief Budiman dari YT Utama Putra yang menciptakan mahkota World of Victory. Mahkotanya terbuat dari silver dengan dua warna dan ada dancing stone yang mana permatanya seakan-akan bergerak.
"Jadi mahkotanya saya beri nama World of Victory, kenapa, karena dari nama yayasan saya dunia. Saya mau queen yang memakai mahkota saya adalah membawa kemenangan untuk dunia," ujar Ivan Gunawan lagi.