Fimela.com, Jakarta Buah semangka menjadi salah satu buah yang disukai oleh semua orang. Rasanya yang manis dan kandungan airnya yang banyak menjadikan semangka sangat cocok disantap sebagai menu penutup.
Ketika membeli buah semangka, biasanya kita akan membeli satu bulat penuh semangka. Buah semangka yang berukuran besar, tentunya tak akan habis jika dikonsumsi selama satu hari. Apalagi jika yang mengonsumsi hanya beberapa orang saja. Karena semangka tak habis jika dikonsumsi selama sehari, tentu kita punya kawajiban menyimpan sisa buah semangka yang ada.
Buah semangka bisa bertahan selama berhari-hari jika disimpan dengan cara yang tepat.
What's On Fimela
powered by
Cara Menyimpan Buah Semangka
- Saat membeli buah semangka, usahakan untuk membeli buah yang masih baru dan segar. Buah semangka segar tandanya yakni kulitnya berkilau, segar, keras dan tangkai buah masih terlihat hijau segar.
- Buah semangka yang belum dipotong alias masih utuh bisa disimpan di suhu ruangan hingga beberapa hari maksimal 5 hari. Sedangkan buah semangka yang sudah dipotong dan disimpan di tempat suhu ruang, ini hanya bertahan selama satu hari saja.
- Agar semangka tahan lama, simpan buah semangka di dalam lemari es atau kulkas. Semangka bisa langsung dimasukkan ke dalam lemari es atau dipotong menjadi beberapa bagian dulu dan disimpan di wadah yang kedap udara.
- Jauhkan semangka dari bahan makanan lain yang berbau menyengat saat proses penyimpanan.
- Jauhkan semangka dari bahan makanan yang juga mengandung gas karena gas serta hawa panas makanan lain bisa mempercepat pembusukan semangka.
- Saat menyimpan semangka, sebaiknya hindari menyimpan semangka di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Hal ini bisa membuat kesegaran semangka berkurang.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menyimpan buah semangka. Semoga cara di atas bermanfaat. Jangan lupa untuk menyimpan buah semangka dengan baik dan benar agar kualitas rasa dan teksturnya tak berubah.
#GrowFearless with FIMELA