Fimela.com, Jakarta Mendapatkan momongan setelah menikah merupakan sebuah anugerah luar biasa. Apa pun jenis kelamin bayi, selama buah hati lahir dengan sehat dan selamat maka itu sudah lebih dari cukup. Namun, tak bisa dipungkiri bahwa sebagian dari kita memiliki keinginan tertentu terkait jenis kelamin bayi saat hamil.
Salah satunya adalah keinginan untuk bisa hamil anak laki-laki. Ada banyak usaha dan upaya yang bisa dilakukan untuk bisa hamil anak berjenis kelamin laki-laki.
Dikutip dari buku 9 Bulan Menjalani Kehamilan dan Persalinan yang Sehat, ada lima tips yang bisa dicoba sebagai usaha untuk bisa mendapatkan anak berjenis kelamin laki-laki, antara lain:
1. Lakukan senggama sedekat mungkin dengan saat terjadinya ovulasi. Lebih tepatnya adalah 12 jam sebelum dan pasca ovulasi.
2. Istri perlu mencapai orgasme terlebih dahulu, baru kemudian suami ejakulasi.
3. Pilih posisi bercinta knee-chest. Suami memasukkan penis ke vagina istri dari arah belakang.
4. Pada saat-saat terjadi ejakulasi, lakukan penetrasi penis secara dalam.
5. Pantangan bersenggama sangat diperlukan mulai dari haid kering sampai hari terjadinya ovulasi. Kenapa begitu? Tujuannya agar volume sperma bisa lebih banyak.
Tips-tips tersebut juga perlu dipahami dengan baik oleh suami. Konsultasikan diri ke dokter juga untuk mendapat arahan yang lebih tepat.
Sebagai informasi, jenis kelamin janin ditentukan oleh jenis seks kromosom sperma yang bersatu dengan sel telur. Jika yang bersatu adalah sperma dengan Y kromosom, maka janin yang terbentuk adalah laki-laki. Sedangkan jika yang bersatu adalah sperma yang mengandung X kromosom, maka janin yang akan terbentuk adalah perempuan.
Semoga info dan tips di ata bisa jadi referensi yang bermanfaat dalam usaha mendapatkan janin laki-laki, ya.
#GrowFearless with FIMELA