Bahaya Merokok Saat Hamil, Menghambat Tumbuh Kembang Janin

Mimi Rohmitriasih diperbarui 20 Nov 2019, 13:45 WIB

ringkasan

  • Merokok bisa jadi sebagai penyumbang dampak buruk nomor satu untuk kesehatan janin di kandungan
  • Mengakibatkan cacat jantung bawaan, cacat paru, tumbuh kembangnya terhambat, kerusakan otak, dan lahir mati atau persalinan dini alias keguguran.

Fimela.com, Jakarta Momen kehamilan menjadi momen yang sangat mengesankan buat setiap perempuan. Saat hamil, Mom penting menjaga kesehatan dengan sebaik mungkin. Penting bagi Mom untuk menghindari segala aktivitas atau hal yang bisa membahayakan tumbuh kembang janin di kandungan. Salah satu hal yang perlu untuk dihindari adalah menjadi perokok aktif maupun perokok pasif.

Melansir dari webMD.com, asap rokok sangat berbahaya buat kandungan. Nikotin, karbon monoksida dan racun lain dari asap rokok bisa membahayakan janin di kandungan. Ini juga sangat berbahaya buat kesehatan Mom.

2 dari 2 halaman

Dampak Buruk Merokok Selama Kehamilan

ilustrasi/copyright shutterstock.com

Robert Welch, seorang dokter kandungan sekaligus ketua Departemen Obstertri dan Ginekologi di Providence Hospital di Southfield, Michigan mengungkapkan, "Merokok bisa jadi sebagai penyumbang dampak buruk nomor satu untuk kesehatan janin di kandungan. Semakin banyak rokok yang dirimu isap setiap harinya, maka akan semakin besar peluang janin di kandungan mengalami masalah kesehatan."

Ada beberapa masalah kesehatan yang mengancam janin di kandungan ketika Mom merokok. Masalah tersebut mulai dari cacat jantung bawaan, cacat paru, tumbuh kembangnya terhambat, kerusakan otak, dan lahir mati atau persalinan dini alias keguguran.

Bahaya rokok tidak hanya terjadi pada mereka yang menjadi perokok aktif. Mom yang hanya sekedar perokok pasif bahkan memiliki risiko atau dampak yang sama bahayanya dari asap rokok yang dihisap. Well Mom, usahakan agar menghindari rokok dengan sebaik mungkin sebelum, setelah maupun saat hamil. Semoga informasi ini bermanfaat.

#GrowFearless with FIMELA