Fimela.com, Jakarta Setiap orang terlahir dengan karakter dan sifat masing-masing. Ada yang karaktenya sangat mudah bergaul, mudah bersosialisasi dan mudah nyambung dengan semua orang saat ngobrol bersama. Tapi, tidak sedikit orang yang cenderung tertutup, memilih menyendiri dan sulit bergaul walau itu dengan saudaranya sendiri.
Melansir dari laman prevention.com, seseorang yang sulit bergaul bisa saja sedang dalam kondisi kesehatan psikis yang kurang baik. Orang-orang yang kesulitan bergaul bisa saja sedang dalam fase stres berat, depresi, minder bahkan kesepian.
Kesepian Membuat Seseorang Cenderung Lebih Pendiam
Studi menyebutkan jika ketika seorang sedang kesepian, ia cenderung lebih pendiam. Orang yang kesepian juga cenderung menutup diri sehingga membuatnya sulit bergaul. Yang lebih mengerikan, kesepian meningkatkan risiko seseorang terisolasi dari kehidupan sosial di sekitarnya. Jika hal ini terjadi, risiko kematian karena kesepian akan lebih tinggi.
Julianne Holt-Lunstad, profesor di Brigham Young University mengatakan, “Berhubungan dan bersosialisasi dengan orang lain secara umum dilihat sebagai salah satu kebutuhan dasar manusia. Hal itu sangat krusial, baik itu keberadaan manusia dan juga keberlangsungan hidup."
Penelitian menemukan jika seseorang yang sedang kesepian lebih memilih menyimpan beban hidupnya seorang diri. Orang-orang ini juga lebih memilih menjauhkan diri dari segala hal yang berhubungan dengan orang lain. Selain sulit bergaul atau bersosialisasi, tanda lain bahwa seseorang sedang kesepian adalah cemas, tidak bisa tidur nyenyak, suka mandi dalam waktu lama dan lebih nyaman berselancar di dunia maya.
#GrowFearless with FIMELA