Fimela.com, Jakarta Ulah netizen memang terkadang menyakitkan. Bullying, hinaan, hujatan, dan lain sebagainya sering terlontar dari netizen kala tak menemukan kesesuaian dengan pendapatnya. Dan Ashanty pun menjadi korban dari netizen.
Sebagaimana diketahui, Ashanty menderita penyakit yang lumayan serius yaitu autoimun. Namun ia berusaha menjalani kehidupannya sebagaimana biasanya. Inilah membuat netizen merasa kalau Ashanty tak berniat memperbaiki diri.
"Bunda udah mau mati kok malah makin parah baju nya? Bunda udah dapet teguran sakit dari Allah kok ngga berhijab, Bunda udah tua makin jadi aja cara berpakaiannya," kata Ashanty di laman Instagramnya, ashanty_ash baru-baru ini.
"Bunda udah kena azab kok makin makin yaa, Anang kok jadi suami diem aja ya istri nya begini? Hampir semua comment di DM mau pun ig saya rata-rata begini, walau ngga semua yaa," sambung Ashanty.
What's On Fimela
powered by
Jarang menanggapi
Selama ini Ashanty memang jarang menanggapi ketika ada komentar negatif yang menerpanya. Ia juga berusaha untuk tidak membawa perasaannya lebih jauh ketika berurusan dengan komentar netizen.
"Aku orang yang paling jarang menanggapi kayak gini, ngga baper juga sii sebenernya. Biasa mau comment sejahat apa pun tentang kita aku diem aja, kecuali udah tentang anak2 baru dehh," ujar Ashanty.
Istri Anang Hermansyah ini memilih untuk sabar dan tak maumengungkap siapa saja yang melayangkan komentar pedasnya tersebut. Ia juga tak pernah berniat untuk melaporkan akun bersangkutan ke pihak berwajib.
"Aku ngga akan share siapa yang comment gini, aku ngga mau buat malu kalian, apalagi ngelaporin kalian.. walau bahasa kalian menyakitkan buat aku.. kalian ngga perlu minta maaf sama aku, minta maaf sama Allah," tutur Ashanty.
Terima Masukan yang Baik
Sebagai manusia, Ashanty tak pernah mau merasa sudah atau paling benar. Karenanya, ia pun mengaku siap menerima masukan yang baik dan disampaikan dengan bijaksana pula. Bukan dengan paksaan, menyakiti apalagi ancaman.
"Jujur ada saatnya apalagi kondisi aku lagi gini, bahasanya begini kan ngga enak dibaca yaa.. semoga habis aku nulis gini ngga ada lagi yang harus menulis sampe menyakiti yaa," katanya.
"Mau kasih masukan bisa dengan bahasa yang lebih baik, dan pasti saya sangat-sangat terima.. Saya memang manusia yang masih banyak dosa, cara memperbaiki diri saya di sisa waktu saya pasti banyak, memang belum dimulai dari hijab, tapi hal-hal lain yang saya pun ngga perlu umbar-umbar kan," papar Ashanty.
Satu yang menjadi tanya Ashanty adalah ketika segala sesuatu dihubungkan dengan hijab. "Kenapa sakit dll suka dihubung-hubungkan sama hijab? Apa berarti yang hijab selalu lebih baik dari yg tidak? Semua perempuan muslim memang wajibnya berhijab, dengan segala batasannya. Namun itu sesuatu yg tidak bisa dipaksakan. Saya ngga mau suatu saat harus buka tutup, maka hijab saya tidak mau karena paksaan, desakan atau tekanan dr mana pun.. jika saatnya tlah tiba semua pasti atas ridha ny," ujarnya.
Jangan Menghakimi
Sebagai orang yang beragama, Ashanty mengatakan bahwa dirinya meyakini bahwa semua orang akan bertanggung jawab atas apa yang dilakukannya di akhirat kelak. Karenanya, tak perlu menghakimi orang lain.
"Dan kelak di akhirat nanti dosa kita adalah tanggungan masing-masing. Bukan kita untuk menjudge siapa yang lebih baik. Semua adalah rahasia Allah. Kita manusia tidak tau apa pun yang menjadi ketentuan-Nya nanti di sana," imbuhnya.
"Saya berterima kasih atas masukan dan support kalian, pasti itu akan baik buat saya. Atau pun perhatian nya.. hanya saja beberapa comment nampaknya kurang pas diucapkan bila terkesan memaksa, menghakimi, atau pun menyakiti..Bismillah kita semua menjadi manusia yg lebih baik lagi," tandas Ashanty.