Fimela.com, Jakarta Bagi pasangan suami istri, berhubungan intim menjadi hal yang sangat penting. Lewat hubungan intim pasangan suami istri bisa merasa semakin dekat secara fisik pun psikis. Lewat hubungan intim, pasangan suami istri juga bisa merasa semakin bahagia dan penuh cinta.
Melansir dari laman prevention.com, salah satu kunci bahagia sebuah pernikahan ada pada momen hubungan intim. Semakin baik kualitas hubungan intim pasangan, maka semakin baik dan bahagia pernikahannya. Studi yang dipublikasikan di Journal of Sexual Medicine menyebutkan jika klimaks yang baik dalam hubungan intim akan meningkatkan rasa cinta antar pasangan.
Sayangnya, dalam melakukan hubungan intim tidak sedikit pasangan terutama di pihak perempuan yang kesulitan mencapai orgasme. Ada banyak hal yang menyebabkan perempuan kesulitan orgasme atau mencapai klimaks. Salah satunya kecemasan.
Kecemasan Menurunkan Kualitas Seks
Paul L. Hokemeyer, PhD, seorang psikolog dan pakar hubungan mengungkapkan jika kecemasan akan membuat seseorang merasa tidak nyaman saat berhubungan intim. Ketidaknyamanan ini yang kemudian menurunkan kesempatannya untuk mencapai orgasme atau klimaks. Kecemasan juga bisa meningkatkan risiko miss V terasa sakit saat dilakukan penetrasi.
Ketika melakukan hubungan intim, kedua pasangan harus sama-sama santai. Keduanya tak boleh hanya fokus pada upaya untuk mencapai klimaks. Hal ini justru akan membuat pasangan cemas, khawatir dan gelisah jika pada akhirnya hubungan yang dilakukan tidak membuatnya mencapai klimaks.
Para ahli menyarankan agar setiap pasangan melakukan hubungan intim dengan tenang dan santai. Semakin tenang dan santai hubungan yang dilakukan, akan semakin mudah bagi keduanya untuk mencapai orgasme atau klimaks. Hokemeyer mengatakan, “Hindari stres dan cemas selama berhubungan intim. Ini akan memudahkanmu mencapai klimaks. Ini juga mempermudah pasangan suami istri untuk memiliki keturunan.”
#GrowFearless with FIMELA