5 Penyebab Telat Menstruasi Selain Karena Hamil

Mimi Rohmitriasih diperbarui 25 Okt 2019, 14:45 WIB

ringkasan

  • Olahraga Berlebihan dan Kelelahan
  • Berat Badan Terlalu Rendah
  • Stres dan Terlalu Banyak Pekerjaan

Fimela.com, Jakarta Menstruasi menjadi hal yang tak asing lagi bagi setiap perempuan. Menstruasi menjadi momen yang rutin dialami perempuan di setiap bulannya. Umumnya, siklus menstruasi terjadi selama 28 hari. Namun Sahabat Fimela, kita perlu tahu bahwa beberapa perempuan mungkin akan mengalami siklus menstruasi kurang dari 28 hari atau bahkan lebih dari 28 hari.

Saat mendapati kita telat menstruasi, sebagian besar dari kita akan khawatir dan cemas. Melansir dari laman hellosehat.com, menstruasi yang sering terlambat bisa menjadi tanda adanya penyakit di indung telur. Telatnya menstruasi kemungkinan besar juga terjadi karena kehamilan.

Para ahli mengungkapkan jika telat menstruasi tak hanya terjadi karena adanya penyakit di indung telur atau kehamilan saja. Ada banyak hal yang menyebabkan menstruasi selain kehamilan. Berikut beberapa penyebab telat menstruasi.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Penyebab Telat Menstruasi

Ilustrasi/copyright shutterstock.com/polkadot_photo

Stres

Penyebab paling umum dari terlambatnya siklus menstruasi adalah stres. Stres bisa memengaruhi hormon dalam tubuh. Hormon yang tidak stabil inilah yang kemudian meningkatkan risiko sikluas menstruasi tak beraturan.

Olahraga Berlebihan dan Kelelahan

Penyebab telat menstruasi selanjutnya adalah olahraga berlebihan dan kelelahan. Olahraga yang terlalu berat, aktivitas yang terlalu padat dan otak yang bekerja keras sehingga menyebabkan kelelahan bisa meningkatkan risiko siklus menstruasi tidak teratur.

Menyusui

Menyusui juga bisa membuat siklus menstruasi tidak beraturan. Aktivitas menyusui bahkan bisa membuat menstrusi sering telat. Jangan heran atau khawatir jika mendapati dirimu tidak kunjung mendapatkan menstruasi saat menyusui buah hati di tahun pertama usianya.

Berat Badan Terlalu Rendah

Berat badan yang terlalu rendah juga meningkatkan risiko sering telat menstruasi. Berat badan rendah bisa membuat seseorang kekurangan estrogen yang memengaruhi siklus menstruasi. Perlu kita tahu, berat badan berlebih atau obesitas juga memiliki pengaruh besar terhadap siklus menstruasi bulanan perempuan.

Prematur Menopause

Perempuan berusia di bawah 40 tahun bisa mengalami prematur menopause. Kondisi ini bisa menyebabkan menstruasi sering datang telat. Selain menstruasi datang telat, prematur menopause juga ditandai dengan miss v terasa kering dan sering berkeringat di malam hari meski suhu ruangan normal.

Itulah beberapa penyebab menstruasi datang telat selain karena kehamilan. Saat mengalami keterlambatan menstruasi, jangan langsung berpikir dirimu hamil ya Sahabat Fimela. Ada banyak kemungkinan lain kenapa dirimu telat menstruasi.

#GrowFearless with FIMELA