Seperti Cinta Pertama, Ini Alasan Patah Hati Pertama Sulit Dilupakan

Febi Anindya Kirana diperbarui 27 Sep 2019, 10:20 WIB

Fimela.com, Jakarta Ingatkah kamu dengan pengalaman patah hati pertamamu? Terkadang, kenangan seperti ini sulit dilupakan. Tapi tahukah mengapa kamu sulit melupakan kisah patah hati pertamamu? Ternyata ini bisa dijelaskan secara ilmiah lho.

Seperti halnya cinta pertama, patah hati pertama juga memiliki efek yang sangat kuat di dalam ingatan. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Current Directions in Psychological Science menemukan bahwa patah hati pertama merupakan pengalaman negatif yang juga diingat dengan lebih rinci oleh otak daripada yang positif.

 
What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Patah Hati Pertama adalah Kenangan yang Kuat

Ilustrasi/copyright shutterstock

Jika cinta pertama lebih melibatkan perasaan positif, patah hati melibatkan perasaan negatif yang mengajarkan seseorang tentang rasa sakit hati. Penelitian menyebutkan bahwa ingatan emosional seperti ini justru memberikan efek lebih kuat. Cukup bisa dipahami sih, bisa jadi karena otak seakan memberikan peringatan tersendiri agar tak perlu mengalami rasa sakit seperti ini untuk kedua kalinya.

Orang akan lebih banyak belajar dari pengalaman patah hati pertamanya ketika memulai hubungan cinta ketimbang dari cinta pertamanya. Seperti sebuah pukulan yang tajam untuk pertama kalinya, otak akan mengingat hal itu lebih lama.

Jadi itulah alasan mengapa patah hati pertama sulit dilupakan.

#GrowFearless with FIMELA