3 Penyebab Paling Umum Pasutri Kesulitan Memiliki Anak

Mimi Rohmitriasih diperbarui 26 Sep 2019, 19:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Memiliki anak adalah hal yang sangat didambakan setiap pasangan suami istri atau pasutri. Memiliki anak juga menjadi hal yang mampu memberi warna baru dalam pernikahan dua orang di dalamnya.

Setelah menikah, ada banyak pasangan suami istri yang segera hamil dan memiliki anak. Tapi tidak sedikit pasangan suami istri yang harus menunggu dalam waktu lama hingga bertahun-tahun hingga akhirnya mereka dikaruniai anak oleh Tuhan.

Pasangan suami istri yang kesulitan memiliki anak bisa disebabkan oleh banyak hal. Melansir dari laman parents.com, ada beberapa penyebab paling umum kenapa pasutri sulit memiliki anak.

2 dari 2 halaman

Penyebab Pasutri Sulit Punya Anak

Kenapa susah hamil?/Copyright unsplash.com/wes hicks

Obesitas atau Sebaliknya

Penelitian menemukan jika hampir 30% pasutri yang kesulitan memiliki anak adalah mereka yang menderita obesitas atau sebaliknya yakni anoreksia. Berat badan tubuh yang tak seimbang bisa menghambat kesuburan. Lemahnya kesuburan juga akan diperparah dengan pola hidup yang kurang sehat, stres dan kelelahan hebat.

 

Menderita Penyakit Tertentu

Ada beberapa penyakit tertentu yang bisa menurunkan kesuburan pasangan suami istri. Kualitas sperma dan sel telur yang kurang baik menjadi penyebab umum dari kesulitan hamil. Pada perempuan, 60% penyebab kesulitan hamil adalah tersumbatnya tuba falopi, produksi sel telur yang berantakan hingga tidak terjadinya ovulasi.

Frekuensi Hubungan Intim

Frekuensi hubungan intim pasangan suami istri juga menjadi penyebab suami istri kesulitan mendapatkan momongan. Hubungan intim yang terlalu sering atau sebaliknya yakni terlalu jarang bisa menghambatkan peluang kehamilan. Para ahli menyarankan agar pasangan suami istri berhubungan intim 2 sampai 3 kali dalam seminggu secara rutin jika ingin mendapatkan kehamilan.

Itulah beberapa penyebab umum kenapa pasangan suami istri kesulitan memiliki anak atau mendapat kehamilan. Bagi pasangan suami istri yang sedang menjalankan program kehamilan, usahakan untuk konsultasikan hal ini dengan dokter, bidan atau ahlinya. Pastikan untuk memiliki pola hidup sehat, miliki istirahat cukup dan hindari stres.

#GrowFearless with FIMELA