Fimela.com, Jakarta Kerjasama antara adidas dengan White Mountaineering telah memasuki usia satu dekade dan menghasilkan berbagai koleksi sepatu, serta pakaian yang khas, mulai dari corak stripped-back pada sepatu tenis klasik Stan Smith, koleksi hyper-technical sepatu hiking, dan trail running adidas Terrex yang baru diperkenalkan pada awal tahun ini. Untuk kolaborasi musim ini telah mulai diperkenalkan saat acara White Mountaineering di Paris Fashion Week bulan Januari lalu.
Di atas runway, para model berjalan mengenakan sepatu Nite Jogger versi terbaru dari adidas yang dikreasikan ulang. Sepatu adidas Nite Jogger pertama kali dirilis pada tahun 1980 dengan siluet yang memang diciptakan untuk visibilitas.
Nite Jogger juga merupakan sepatu lari pertama yang dibuat menggunakan fitur reflektif dengan beberapa teknologi dan material kontemporer. Dihadirkan dalam dua versi dengan pilihan warna pada bahan kulit suede overlay, mesh, serta underlay tekstil pada upper sepatu, Nite Jogger dari kolaborasi terbaru antara adidas dengan White Mountaineering ini tetap merujuk pada versi orisinalnya.
What's On Fimela
powered by
adidasXWhite Mountaineering
Banyaknya elemen desain yang dikonstruksi dari material reflektif membuat sepatu ini tampak menonjol di malam hari. Versi sepatu pertama memiliki fitur kolase warna oranye, hijau, dan merah yang cerah. Sedangkan versi keduanya mengadopsi palet warna hutan yang lebih kalem, seperti hijau lumut, abu-abu, dan burgundy.
Kedua sepatu ini memiliki desain bertuliskan "One: design. Two: utility. Three: technology. The imagination to fuse these elements together. The attitude of not submitting to sales or market needs." pada bagian lidah sepatu. Penasaran? Kamu bisa menemukan koleksi kolaborasi terbaru ini di adidas Pacific Place mulai hari ini, Kamis (12/9/2019) dan secara online di website adidas.
Saksikan video menarik setelah ini
#GrowFearless with FIMELA