Apakah Kulit Ubi Bisa Dimakan? Apa Manfaatnya?

Febi Anindya Kirana diperbarui 11 Sep 2019, 17:15 WIB

ringkasan

  • Memperlambat kerusakan sel
  • Melawan radikal bebas
  • Mencegah penyakit jantung dan kanker

Fimela.com, Jakarta Selama ini orang pasti lebih sering mengupas kulit ubi sebelum dimakan, bahkan jika sudah dicuci bersih dan dimasak dengan baik seperti dikukus, dipanggang atau direbus. Banyak orang mengira bahwa kulit ubi tak bisa dimakan, tapi benarkah begitu? Karena ternyata kulit ubi bisa dimakan.

Kulit ubi sangat bergizi. Dalam setiap ubi ukuran sedang, kulitnya memiliki kandungan nutrisi seperti karbohidrat, protein, serat, provitamin A, vitamin C, dan kalium. Porsi serat paling banyak pada ubi justru terletak pada kulitnya. Jadi mengupas kulitnya hanya akan mengurangi serat pada ubi.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Manfaat Kulit Ubi

Ilustrasi ubi jalar (iStock)

Kandungan provitamin A dalam kulit ubi bisa memenuhi kebutuhan harian hingga 154%, sedangkan vitamin C sebesar 31% dan kalium sebanyak 15%. Kulit ubi juga mengandung antioksidan tinggi seperti beta karoten, asam klorogenat, vitamin C dan E. Untuk ubi ungu dan kuning, tinggi antioksidan yang disebut antosianin, seperti dilansir dari Healthline.

Semua antioksidan itu berfungsi memperlambat kerusakan sel, melawan radikal bebas dan tentunya menjaga kesehatan tubuh secara umum hingga mencegah penyakit jantung dan kanker.

Jadi, mulai sekarang jangan membuang kulit ubi ya, jika dimasak dengan matang dan bersih, bisa langsung dimakan tanpa mengupasnya.

#GrowFearless with FIMELA