Fimela.com, Jakarta Sebagai seorang sutradara, Joko Anwar merupakan satu nama yang demikian dikenal dengan kualitasnya. Ia bisa meramu dengan baik formula film dengan pemain yang memerankannya. Tak heran kala banyak film yang dibesutnya sukses di pasaran.
Termasuk Gundala, film superhero lokal dari Indonesia. Dalam dua hari penayangan, film ini sudah menggaet 312 ribu lebih penonton. Karenanya, film yang diperankan dengan apik oleh Abimana Aryasatya ini digadang meraih angka di atas sejuta penonton.
What's On Fimela
powered by
Ternyata, ketika para pemain mampu menyuguhkan aksi sebagaimana karakter, maka Joko Anwar lah yang ada di balik itu. Sebagai sutradara, ia berhasil membawa kenyamanan pada lokasi syuting. Alhasil pemain pun ikut terbawa suasana.
"Bukan berarti di lokasi syuting itu gak ada masalah sama sekali. Hanya saja, Joko Anwar selalumenyelesaikannya bukan di depan para aktornya," kata Lukman Sardimengungkap kebiasaan Joko di lokasi syuting, baru-baru ini.
Joko ANwar kebanyakan menyelesaikan masalah di lokasi lain, demikian menurut Lukman Sardi. "Kalau terjadi masalah, Joko menyelesaikannya di tempat lain. Itu yang bikin kami nyaman, bisa fokus syuting," lanjut Lukman Sardi.
Tak Mau Pemain Stress
Jika pemain harus menyuguhkan akting yang maksimal, maka sutradara dan segala situasi pun harus mendukungnya. Sadar dengan hal itulah kenapa Joko Anwar selalu menjaga agar pemainnya tak merasakan masalah yang dihadapi dalam produksi.
"Dia tahu bisa mendistraksi konsentrasi pemain. Dia sadar bahwa kalau sutradaranya kalang kabut, kan aktor jadi ikut stres," tutur Lukman Sardi.