Fimela.com, Jakarta Setiap orang dianugerahi pori-pori yang menjadi jalur pernapasan kulit. Namun, pori-pori yang tampil membesar membuat tekstur wajah menjadi tidak sempurna. Salah satu caranya tentu dengan meminimalisir penampilan.
Meminimalisir penampilan pori-pori bisa diatasi dengan trik makeup. Namun, tulis PureWow, perawatan kulit yang tepat juga perlu dilakukan untuk meminimalisir tampilan pori-pori. Penasaran perawatan kulit seperti apa?
Meski sebagai jalur pernapasan kulit, yang membuat pori-pori begitu terlihat di kulit wajah adalah karena pori-pori itu sendiri penuh dengan kotoran yang tersumbat. Untuk meminimalisir tampilannya, kamu perlu membersihkannya.
Membersihkan pori-pori sama seperti membersihkan muka pada umumnya. Hanya saja, penggunaan produknya harus tepat. Yakni produk perawatan kulit hingga makeup nonkomedogenik dan bebas minyak pada label.
Sebagai permulaan, gunakan produk pembersih nonkomedogenik ini dua kali sehari. Jika kulit sedang berjerawat, kamu bisa mengganti pembersih ini dengan pembersih yang mengandung asam salisilat, yang juga bisa membersihkan pori-pori.
Teknik membersihkan pori-pori
Menurut American Academy of Dermatology, cara terbaik untuk membersihkan wajah adalah dengan menggunakan air hangat dan tekanan lembut. Jangan digosok atau ditarik. Dengan cara ini, sudah cukup untuk menghilangkan minyak berlebih tanpa menyebabkan iritasi.
Selain pembersih, kamu pun bisa gunakan eksfoliator kimia yang membantu membersihkan sel-sel mati yang menumpuk di permukaan kulit. Eksfoliator ini akan menembus hingga ke bawah permukaan kulit untuk melarutkan minyak yang sudah mengeras dan bertekstur seperti lem, yang menyatukan sel satu dengan sel lainnya. Lem inilah yang menumpuk dan bersarang di pori-pori.
Simak video berikut ini
#GrowFearless with Fimela