Laura Basuki menjadi pemeran utama dalam film biopik Susi Susanti Love All. Sebelum proses syuting, perempuan 31 tahun itu telah melakukan berbagai persiapan. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Untuk jadi layaknya pemain badminton seperti Susi Susanti, Laura Basuki dilatih langsung oleh pelatih Susi Susanti terdahulu. Sekitar enam jam dalam sehari selama lima bulan ia dilatih badminton. (Daniel Kampua/Fimela.com)
"Saya punya waktu lima bulan untuk persiapkan latihan badminton, latihan fisik. Kebetulan yang melatih badminton saya adalah pelatih Susi Susanti zaman dulu, namanya Ci Cu Shia," ujar Laura Basuki, saat ditemui di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (20/8/2019). (Daniel Kampua/Fimela.com)
"Sehari enam jam Senin-Jumat (latihan), kalau masih merasa kuat sabtu ekstra," ujar Laura Basuki. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Tidak hanya latihan badminton, ia juga dilatih untuk fisiknya. Seperti lari, footwork hingga angkat beban ia lakukan setiap harinya selama kurun waktu lima bulan. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Menurutnya, latihan tersebut untuk menjaga staminanya dan saat menjalani syuting tidak mudah cidera. Meski demikian, selama proses syuting, ia tetap diawasi dokter fisioterapis langsung. (Daniel Kampua/Fimela.com)
"Nggak sempat cedera, karena ada benar-benar orang fisioterapis jagain juga. Pelatihnya juga memang pelatih fisik yang tahu kondisi saya jadi berjalan lancar sih," kata Laura Basuki. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Film Susi Susanti - Love All akan tayang di bioskop Tanah Air mulai 24 Oktober 2019. Selain Laura Basuki, film tersebut juga dibintangi oleh Dion Wiyoko, Lukman Sardi dan Kelly Tandiono. (Daniel Kampua/Fimela.com)