Fimela.com, Jakarta Masih ingat penampilan Beyoncé di Coachella yang bikin para fans terpana? Penampilan Queen Bey di Coachella booming dan banyak dibicarakan orang seluruh dunia. Bukan cuma karena performance yang spektakuler, tetapi juga karena tubuhnya yang super fit dan seksi.
Turned out, the Queen Bey followed a diet plan which was created by her personal trainer, Marco Borges! Namanya diet Greenprint, persis sama seperti judul buku diet Marco yang kini sudah launched atas persetujuan Queen Bey. Ceritanya, demi short video untuk promosi Coachella yang akan ditampilkan di website-nya, Beyoncé ingin kembali memiliki tubuh langsing dan seksi, dengan mengikuti nutrition plan atas arahan Marco yang juga seorang Exercise physiologist.
Misi di balik diet ini ternyata bukan cuma demi mengurangi berat badan. Dilansir dari Women's Health Magazine, Bey dan Jay Z sang suami mengikuti diet ini demi gaya hidup yang ramah lingkungan dan Bumi.
"Dunia tidak akan berubah dengan sendirinya. Kita yang harus mengubahnya... Kami ingin menantangmu, dimana kami juga menantang diri ami sendiri, untuk pindah ke plant-based foods. Kita semua bertanggung jawab untuk mendukung kesehatan tubuh dan kesehatan planet kita," tulisnya pada bagian pendahuluan buku the Greenprint karya Marco, seperti dikutip dari Women's Health Magazine. Lantas, seperti apa program diet Marco ini?
Diet yang Ramah Lingkungan
Diet ini bukan cuma sekadar diet vegetarian berbasis tumbuhan. Tetapi juga plant-based diet yang berfokus pada makan sehat dan misi penyelamatan planet Bumi. Jadi, kalau biasanya orang vegetarian cuma untuk menurunkan berat badan, diet ini mengajarkanmu juga untuk sadar mengenai penyelamatan Bumi.
Dalam buku tersebut, ada yang namanya "22 Laws of Plants" yang merupakan esensi dari diet the Greenprint. Alias aturan diet yang harus kamu ikuti.
Mulia dari hidup lebih bersih dan sehat. Juga mengajarkan bagaimana caranya mendengarkan tubuhmu sendiri. Bukan terpaksa makan sayuran, tetapi juga mengajarkan bagaimana cara mencintai makanan yang kamu konsumsi.
Dalam perencanaan dietnya, juga ada puasa dan pengotrolan pikiran dan jantung untuk kehidupan yang lebih sehat. Beda dengan diet-diet strict lainnya, Marco menjanjikan kamu tidak akan merasa 'tersiksa' lagi setelah 22 hari menjalaninya. Tentu saja, dalam kurun waktu tersebut Marco menjamin akan ada perubahan positif dalam tubuh yang terlihat.
Nampaknya, diet ini sangat menarik, ya? Tertarikkah Sahabat Fiemela untuk mencoba?
#Growfearless with FIMELA