Fimela.com, Jakarta Sri Mulyani, salah satu perempuan kebanggaan Indonesia yang juga menjabat Menteri Keuangan Kabinet Kerja 2014-2019, menghadiri sidang tahunan MPR RI dengan mengenakan 'Kebaya Hijau Nusantara' rancangan Didiet Maulana.
Kebaya Hijau Nusantara merupakan sebuah narasi dari keberagaman dan sumber daya yang dimiliki Indonesia. Tampilan kebaya hijau dipasangkan dengan kain lasem dan selendang yang dibuat oleh seorang senuman batik lasem, Ekawati, dengan motif Sekar Jagad Lumintu.
Sekar berarti bunga, namun ada sumber mengatakan kata se-Kar diambil dari Kart (bahasa Belanda) yang artinya peta, sementara 'Jagad' berarti dunia. Batik ini melambangkan karisma Indonesia sebagai peta dunia atau bisa dikatakan bunga dunia, dan sukses jadi padanan manis untuk kebaya hijau Sri Mulyani.
Karya Seniman Lokal
Tak sendirian, Didiet Maulana juga mengajak para seniman lokal untuk kolaborasi dalam look 'Kebaya Hijau Nusantara' ini. Kain angkin (kain di atas setagen) dibuat oleh seniman tenun lurik di Jogja, dan aksesoris bros semyok dibuat oleh seniman aksesoris di Solo.
Warna hijau sendiri melambangkan alam. Warna tersebut diartikan Didiet Maulana sebagai ajakan untuk mawas diri, kembali ke alam, dan menjadi manusia Indonesia seutuhnya dengan nilai-nilai kebaikan dan nilai budaya yang tinggi.
#GrowFearless with FIMELA