Fimela.com, Jakarta Grup musik beraliran pop rock asal Inggris, The Vamps membayar lunas kerinduan penggemarnya di Indonesia. Pada Rabu (14/8/2019) malam, mereka akhirnya tampil menghibur lewat sebuah konser bertajuk Four Corners Tour 2019 Live in Jakarta di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan.
Beberapa tahun lalu, The Vamps memang sempat batal menggelar konsernya di Indonesia, bahkan penampilannya kali ini pun sempat diundur satu hari lantaran penerbangannya dari Hongkong sempat dibatalkan.
Pertama kali tampil di Indonesia, band yang beranggota Bradley Simpson (vokal), James McVey (gitar), Tristan Evans (drum), dan Connor Ball (bass) itu benar-benar memberikan kesan baik bagi ratusan penggemarnya yang hadir.
What's On Fimela
powered by
Tanpa banyak basa basi, mereka membuka penampilannya dengan lagu Just My Tipe. Penonton pun langsung bersorak, menari dan ikut bernyanyi bersama band yang dibentuk sejak tahun 2012 itu.
"Kita akan berpesta, mari bernyanyi dan menari. Bernyanyi dengan keras, aku ingin kalian melompat. Kalian siap?," beber Bradley Simpson. Lagu berjudul Wild Hearts pun lantas menjadi suguhan selanjutnya.
Usai tiga lagu pertama, The Vamps lantas menyapa penggemarnya. Bradley Simpson sempat mengutarakan permohonan maafnya karena terpaksa harus menjadwal ulang konser yang harusnya digelar pada Selasa (13/8) malam.
"Halo Jakarta, kalian terlihat menyenangkan malam ini. Kami The Vamps, ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya untuk menjadwal ulang konser. Tapi, kita akan berpesta malam ini," tuturnya.
For You, All the Lies, dan Sombody to You pun menjadi suguhan The Vamps berikutnya. Melihat penampilan The Vamps yang semakin enerjik, penonton pun semakin tersulut untuk ikut bergoyang dan bernyanyi bersama.
Momen Ulang Tahun Tristan Evans
Di tengah-tengah penampilannya, usai lagu Somebody To You selesai dibawakan, tiba-tiba dari depan panggung terdengar penonton menyanyikan lagu Happy Birthday. Ternyata, itu merupakan kejutan dari penggemar untuk drumer The Vamps, Tristan Evans yang berulang tahun pada 15 Agustus.
"Selamat ulang tahun," kata Bradley Simpson.
Merasa terharu, Tristan Evans pun lantas menundukan badannya tanda ucapan terima kasih atas ucapan ulangtahun dari para penonton. Lagu We Don't Care, Waves, Middle of the Night, Father, Last Night, dan Hair too long pun menjadi setlist berikutnya yang mereka bawakan.
Tak hanya membawakan lagu-lagu mereka yang populer, dalam konsernya di Jakarta para personel The Vamps juga berhasil memukau dengan aksi mereka bermain instrumen musik. Beberapa kali, keempat personel The Vamps sempat bertukar posisi memainkan alat musik.
Bradley Simpson, yang biasa memainkan gitar sambil bernyanyi sempat bertindak sebagai drumer. Tristan Evans, sang drumer pun dalam sebuah lagu sempat unjuk kemampuan bernyanyinya sambil memainkan bass yang biasa dipegang oleh Connor Ball. Penampilan The Vamps itu berhasil membuat penonton terpukau.
Lagu Wake Up dan Cheater juga tak lupa mereka bawakan. Keramahan Bradley Simpson dalam hal berkomunikasi dengan para penonton pun beberapa kali membuat arena konser bergema dengan teriakan pengunjung.
Melihat antusiasme yang ada, Bradley Simpson pun mengaku ketagihan tampil di Indonesia. Ia berjanji akan kembali lagi ke Indonesia suatu saat nanti.
"Kami harus kembali ke Jakarta. Iya atau tidak?," katanya.
Saat lagu Risk It All dibawakan, Bradley meminta penonton untuk menyalakan flashlight dari ponsel masing-masing. Tak lupa, sang vokalis pun mengungkapkan rasa cintanya pada penonton di Jakarta dengan menggunakan bahasa Indonesia.
"Aku cinta padamu," kata Bradley, yang lagi-lagi disambut dengan teriakan penonton.
All Night pun menjadi lagu penutup konser The Vamps kali ini. Sebelum turun dari panggung, Bradley meminta penonton untuk berteriak sekeras-kerasnya. Dari panggung, ia lantas bertepuk tangan dan melambaikan tangan untuk penonton yang datang ke konsernya.
"Sampai berjumpa lagi," pungkas Bradley.
Sebelum undur diri, keempat personel The Vamps pun sempat memberikan standing applause untuk para penonton. Tak sampai di situ, mereka pun kompak merunduk memberikan hormat atas sambuta hangat dari publik Jakarta atas penampilannya. Aksi panggung The Vamps sekitar 90 menit pun ditutup dengan aksi para personel yang memberikan beberapa barang pribadinya ke penonton.