Fimela.com, Jakarta Pernahkan kamu dalam keadaan yang mendesak ingin menerima gaji lebih awal karena membutuhkannya? Kesulitan ini kemudian membuatmu memilih untuk melakukan pinjaman. Namun kini, hadir teknologi Ultra tech yang akan memudahkanmu. Ultra tech adalah layanan kompensasi dan benefit yang memungkinkan karyawan untuk mengambil gajinya lebih awal, yang dikembangkan oleh PT Reeracoen Indonesia.
Layanan ultra tech ini diluncurkan sejak Januari 2018, dan menjadi yang pertama di Indonesia. Ultra tech adalah produk yang memungkinkan pembayaran gaji di awal kepada karyawan berdasarkan hari kerja yang dilaluinya dan skala gaji mereka yang sudah diatur terlebih dahulu oleh perusahaan. Jika karyawan mengajukan pada hari ini, mereka akan menerima gaji prabayar satu hari kerja berikutnya.
Untuk menikmati fasilitas tersebut, karyawan cukup mengakses aplikasi Ultra tech dan mengisi permohonannya. Dalam aplikasi tersebut, karyawan juga dapat melihat riwayat pengajuan dan membatal pengajuan penerimaan gaji diawal. Perusahaan dapat memantau secara real time keadaan penggunaan layanan ini melalui dash board yang disediakan.
Sehingga pihak perusahaan juga dapat dengan mudah dan aman menggunakan layanan ini. Dengan menerapkan layanan ini maka perusahaan akan mendapatkan manfaat yaitu peningkatan engagement dalam perusahaan, seperti meningkatkan kualitas rekrutmen dan mempertahankan karyawan berkualitas, produktivitas meningkat, hingga sinergi dengan koperasi.
Program ini untuk mempertahankan karyawan yang berkualitas
Berdasarkan survei yang dilakukan terhadap 5000 orang kandidat head hunter Reeracoen terkait alasan ingin pindah tempat bekerja, hasilnya adalah kompensasi dan benefit. Layanan terkait yang disediakan perusahaan menjadi alasan terbesar kedua sebagai faktor pindah tempat bekerja oleh karyawan, disamping alasan terbesar pertama yaitu tunjangan kesehatan.
Layanan Ultra tech ini sudah diakui oleh perusahaan-perusahaan sebagai alternatif terbaik dan teraman untuk karyawan yang membutuhkan dana darurat. Indonesia sendiri menjadi negara pertama di luar Jepang yang menjajal produk Ultra tech ini. Berikutnya Ultra Tech akan digulirkan ke Thailand pada Desember 2019.
Perusahaan teknologi asal Jepang
Di Jepang, layanan ini sudah beroperasi sejak 4 tahun lalu. Di Indonesia sendiri Ultra tech telah dimanfaatkan oleh lebih dari 150 perusahaan dengan total lebih dari 50 ribu pengguna per Agustus 2019. Sebanyak 60% di antaranya adalah perusahaan Jepang dan sisanya 40% adalah perusahaan lokal. Mereka bergerak di industri F&B, farmasi, manufaktur, outsourcing, jasa, dan pendidikan.
Ultra tech menargetkan setidaknya pada tahun 2019 ini dapat memiliki hingga 80 ribu pengguna dari 250 perusahaan. Untuk pelaksanaannya, Ultra tech mengenakan biaya sistem dari tiap pengajuan gaji prabayar yang dilakukan karyawan, dan tidak mengenakan biaya apapun kepada perusahaan.
#GrowFearless with Fimela