Fimela.com, Jakarta Apakah ada yang namanya usia ideal atau usia terbaik bagi perempuan untuk hamil? Kesiapan seorang perempuan untuk hamil bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor. Mulai dari kesiapan mental, kesiapan finansial, hingga kesiapan membangun keluarga itu sendiri. Seorang perempuan bisa memiliki situasi dan kondisi masing-masing yang memengarui kesiapannya menjadi seorang ibu.
Menurut American College of Obstetricians and Gynaecologists, seperti yang dilansir dari timesofindia.indiatimes.com, seorang perempuan lahir dengan membawa satu hingga dua juta sel telur sepanjang hidupnya. Jumlah sel telur itu jelas akan menurun saat mulai haid. Seorang perempuan bisa hamil selama masih memiliki siklus haid tapi kesuburannya akan menurun pada usia 32 tahun. Proses penurunan kesuburan ini akan makin cepat sampai usia 37 tahun.
What's On Fimela
powered by
Hamil pada Akhir Usia 20an
Akhir usia 20an bisa menjadi usia terbaik atau ideal bagi perempuan untuk hamil. Sebab dianggap sudah cukup dewasa untuk memiliki anak. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal Human Reproduction mengungkapkan bahwa perempuan di akhir usia 30an memiliki peluang 50% lebih sedikit untuk bisa hamil pada masa ovulasi dibandingkan perempuan di awal usia 20an.
Hamil pada Usia 30an
Hamil pada usia 30an juga masih dimungkinkan. Hanya saja risiko masalah kehamilan seperti preeklamsia, gestational diabetes, dan kelahiran prematur lebih tinggi. Bahkan risiko melahirkan bayi dengan down syndrome juga meningkat. Meski begitu, bukan berarti tidak bisa hamil pada usia 30an. Dengan kecanggihan teknologi dan didukung oleh kondisi kesehatan yang masih baik, hamil dan melahirkan pada usia 30an masih sangat mungkin terjadi.
Ada kelebihan tersendiri dari hamil pada usia 30an. Anak yang dilahirkan saat ibu berusia 30an berpeluang memiliki kemampuan kognitif yang lebih baik dibandingkan anak yang dilahirkan oleh ibu yang usianya masih lebih muda. Didukung dengan kondisi finansial yang stabil dan pendidikan yang tinggi, perempuan usia 30an bisa mendidik anak menjadi lebih cerdas.
Kondisi setiap perempuan bisa berbeda satu sama lain. Kita tetap perlu waspada dengan kemungkinan komplikasi yang terjadi selama kehamilan. Selain itu, penting juga untuk selalu menjaga kesehatan baik kesehatan diri sendiri maupun bayi dalam kandungan demi kelancaran proses persalinan.
#GrowFearless with FIMELA