Fimela.com, Jakarta Zee Zee Shahab tak menyangka jika dirinya mampu menyelesaikan Gold Coast Marathon, Australia baru-baru ini. Ya, Zee Zee telah melalui jarak tempuh lebih dari 42 km demi mencapai garis finish dan mendapatkan medali.
Bukan seenak membalikkan telapak tangan, karena Zee Zee pun harus berjuang dengan berat setelah dirinya tak sampai garis finish atau DNF (Did Not Finish) pada Tokyo Marathon beberapa bulan lalu.
"Gila. Rata-rata komentar orang-orang terdekat ketika aku bilang mau ikut marathon lagi setelah DNF di km30 Tokyo Marathon, Maret kemarin. Yang mendukung hanya orang-orang terdekat yang memahami arti penting buatku untuk finish dalam marathon," tulis Zee Zee di laman Instagramnya, zeezeeshahab baru-baru ini.
Menurut istri dari Prabu Revolusi ini, marathon bukan hanya melintasi garis akhir, namun ada filosofi besar di balik itu. "Ini bukan aja tentang melintasi garis dengan berlari sejauh 42,195km, tetapi ini adalah tentang menuntaskan apa yang telah aku mulai. Aku boleh lelah, tapi aku tidak boleh berhenti," paparnya.
Beberapa persiapan yang dilakukan menjelang ajang marathon tersebut adalah berlatih dengan intensif. "Dengan berbekal materi PPT dan diskusi selama born to sweat @pocarisportid Coaching yang lalu, dan riset beberapa rujukan di Internet," lanjutnya.
"Pak suami @praburevolusi memutuskan untuk melatihku, sekaligus menjadi partner latihan dan lariku. Aku tahu pak Suami juga hanya memberanikan diri aja, sebenernya dia juga panik. But he was a very supportive to me," imbuh Zee Zee Shahab.
Drama
Zee Zee Shahab menyatakan bahwa dirinya berlatih selama 2 bulan. Sampai akhirnya dirinya berada di garis start untuk melakoni impiannya. Ia mengaku banyak drama yang terjadi selama perjalanan ke garis finish.
"Latihan selama dua bulan, akhirnya hari itu tiba. @gcmarathon salah satu marathon dengan label Gold di dunia. Bersama suami, aku berlari di sini. Diawali dengan hujan saat Start, lalu beberapa kali drama kram di km20-km30, kami terus berlari, saling nguatin (kadang-kadang pake berantem) akhirnya kami mencapai finish," ujarnya.
Nangis
Mendapati dirinya mampu menyelesaikan lari sampai garis finish, Zee Zee Shahab pun tak bisa menahan air matanya. "Aku cuma bisa nangis. Aku bisa. Aku mampu. Rasanya lega. Pak @praburevolusi dulu pernah bilang kalau aku pelari favoritmu, sekarang aku ingin bilang, seberapa galaknya Daddy saat ngelatih aku, you are still my favorite coach! Thank you!" imbuhnya.
"Dan setelah finish, awalnya aku merasa lega sudah menyelesaikan apa yang aku mulai. Aku salah. Finish hanya garis untuk membukaku untuk terima tantangan lain. Marathon lagi? hyukk lah (but no within this year pleaseee) ... i’m possible! you are too .. Lets move!" tandas Zee Zee Shahab.