Putuskan Berhijab, Cut Mini: Saya Belajar dari Dasar Lagi

Rivan Yuristiawan diperbarui 04 Jul 2019, 21:24 WIB

Fimela.com, Jakarta Cut Mini memutuskan untuk menggunakan hijab. Pasca Lebaran lalu, perempuan 45 tahun itu sudah membulatkan tekad untuk menjalani kewajiban seorang muslimah untuk menutup auratnya. Tak merasa ada kesulitan, ia malah mengaku menikmati proses hijrah yang kini tengah dijalani.

Hal tersebut ia kemukakan saat dijumpai awak media di gala premier film terbarunya berjudul Ikut Aku Ke Neraka. Cut Mini mengaku, pasca berhijab, ia seolah memulai kembali pelajaran-pelajaran agama dari awal untuk lebih memantapkan diri atas keputusan yang diambil.

What's On Fimela
(Adrian Putra/Fimela.com)

"Tidak ada kata sulit untuk menggunakan (hijab) semua tergantung diri kita, apalagi kemarin itu saya belajar dari dasar, ibaratnya saya baru masuk Islam. Saya baru ngerti apa yang namanya ajaran, apa yang diharuskan, tapi ketika saya tau, dengar, membaca lebih sering, nikmat juga," ungkap Cut Mini di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (3/7/2019).

Lebih lanjut, pemain film Laskar Pelangi itu juga menuturkan, saat memutuskan untuk menggunakan hijab, hal yang kemudian ia perbaiki secara perlahan adalah sikap. Sadar akan citra baru yang diemban sebagai seorang muslimah, Cut Mini mengaku harus lebih menjaga sikap.

"Yang penting gini, kita tau apa yang kita gunakan itu terbaik buat diri kita dan kita menuju ke jalanNya, jangan sampai apa yang kita, gunakan orang lain berkata, 'kok udah pakai hijab kelakuannya begitu ya', itu harus dijaga, kita harus ada adabnya, kita memakai sesuatu yang berat buat hidup kita jadi kita juga harus menjaga adab-adab itu, itu yang diajarkan guru saya," paparnya.

(Adrian Putra/Fimela.com)

Satu hal yang pasti, pasca berhijab, Cut Mini seolah bisa mengobati rasa rindu terhadap kedekatan spiritual antara dirinya dan Tuhan. Hal yang kemudian semakin memudahkan dirinya untuk konsisten atas keputusan yang ia ambil saat ini.

"Saya tuh merindukan loh. saya merindukan kerudung, saya merindukan kajian saya, saya merindukan teman-teman saya pergi haji, saya merindukan tempat dimana saya belajar islam yang lebih baik. Kebetulan ustaz saya mendukung baik dan mengajarkan kita secara baik, nyaman, tenang, tidak ada kekerasan dalam kata atau apapun," pungkas Cut Mini.