Berhijab Bukan Halangan Bagi Atlet Silat Pipiet Harumkan Nama Indonesia di Dunia

Anisha Saktian Putri diperbarui 27 Jun 2019, 14:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Atlet silat, Pipi Kamelia memilih untuk menggunakan hijab. Aktivitas yang selalu membuatnya berkeringat ini bukanlah penghalang dalam menunaikan kewajiban sebagai perempuan muslimah.

Justru hal tersebut merupakan pembuktian dirinya bahwa perempuan berhijab bisa tetap aktif dan mampu berprestasi asal tekun dan gigih dengan profesi yang dijalani. Salah satu pembuktian diri dari Pipiet sebagai seorang atlet pencak silat adalah medali emas yang diraihnya pada ajang Asian Games 2018 dengan meraih medali emas untuk cabang pencak silat kelas 60-65 kilogram putri.

Berbagai gelar juara juga telah diraihnya, seperti misalnya medali emas di Kejuaraan Malaysia Open 2017, dan meraih Best Female Athlete Asian 2017.

Ajang Asian Games 2018 merupakan momen yang sangat berkesan bagi Pipit Kamelia. Untuk mempersiapkan diri di ajang tersebut Pipit harus menjalani masa karantina di Solo selama kurun waktu tiga tahun dan harus meninggalkan keluarga serta absen dari kampus.

Pipiet Kamelia merasa bangga ketika berhasil menyumbangkan emas untuk Indonesia. Sebagai seorang atlet perempuan hijab, Pipiet merasa bangga karena saat ini mulai bermunculan atlet berhijab dari berbagai cabang olahraga lain yang berani menunjukkan kemampuannya.

2 dari 3 halaman

Awal berhijab

Atlet Pencak Silat Pipiet Kamelia/Instagram

Pipiet Kamelia sebenarnya baru saja memakai hijab, pada saat memutuskan berhijab Pipiet sendiri masih merasa ragu-ragu. Hal tersebut dikarenakan dirinya dituntut untuk beraktifitas berat secara fisik dan sering berkeringat.

Pipiet merasa takut dengan memakai hijab dirinya akan sulit beraktifitas serta terbatasnya ruang gerak. Namun, ia kemudian menyadari kalau berhijab merupakan bagian dari kewajiban sebagai seorang muslimah, berangkat dari hal tersebut maka dengan keyakinan dari dalam diri, Pipiet mantap memutuskan diri untuk berhijab.

“Saya mendapatkan dukungan dari banyak pihak sebagai seorang atlet pencak silat untuk memakai hijab. Di pencak silat kita diajarkan tentang ajaran agama dan juga perintah dari Rasulullah yang menuntun kita sebagai wanita muslimah untuk mengenakan hijab.” Ujar Pipiet.

Sebagai perempuan berhijab yang berperstasi dan menginspirasi, Pipiet Kamelia turut berpartisipasi mendukung gerakan dari Sariayu Martha Tiliaar di tahun 2019. Melalui kampanye #FearlessBeauty, Pipiet dipilih menjadi ikon untuk #FearlessHijab dimana Pipiet turut mendorong perempuan berhijab agar lebih aktif dan percaya diri menjalani aktifitas sehari-hari.

“Dengan semangat Fearless Hijab kami mengajak seluruh perempuan yang menggunakan hijab untuk lebih percaya diri dan tidak ragu-ragu menunjukkan bakat yang dimiliki kepada masyarakat sekitar bahkan hingga ke seluruh dunia. Hijab bukan halangan untuk tetap aktif dan berprestasi,” tutup Pipiet.

 

3 dari 3 halaman

Simak video berikut

#Growfearless with FIMELA