Menurut Studi, Circle Pertemanan Bisa Ukur Tingkat Kesehatanmu!

Febi Anindya Kirana diperbarui 20 Jun 2019, 12:05 WIB

Fimela.com, Jakarta Teman-teman mungkin menjadi sekelompok orang yang bisa memberi pengaruh buruk atau justru sebaliknya, pintar-pintar kita bagaimana memilih teman. Tapi tahukah? Baik buruknya circle pertemanan bukan hanya bisa memprediksi pengaruh apa yang bisa diberikan dalam hidupmu, namun juga bisa mengukur tingkat kesehatan.

Sebuah penelitian yang dilakukan University of Notre Dame menemukan bahwa kekuatan struktur dan ikatan pertemanan mampu membaca seperti apa kesehatan secara umum yang dimiliki seseorang.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Public Library of Science (PLOS ONE) ini mengumpulkan data yang dilakukan di dalam kelompok perteman seperti misalnya berapa banyak berjalan, tidur, detak jantung, dan level aktivitas. Partisipan juga diminta mengisi survei mengenai perasaan mereka.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Pertemanan Bisa Ukur Kebahagiaan

Hasilnya, pertemanan yang baik akan memberikan hasil aktivitas positif yang lebih tinggi, perasaan kepuasan dan kebahagiaan yang lebih tinggi dengan tingkat stres lebih rendah. Begitu pula sebailiknya, jika seseorang merasa tertekan atau tidak menjadi dirinya sendiri ketika menjalani pertemanan, maka tingakt stresnya tinggi sedangkan tingkat kepuasan dan kebahagiaannya rendah.

Oleh karena itu, ketua penelitian, Nitesh V. Chawla, Frank M. Freimann menarik kesimpulan bahwa struktur pertemanan atau kehidupan sosial mampu mengukur tingkat kesehatan, kebahagiaan dan stres.

Jadi, jika kamu merasa lebih bahagia dan tidak perlu pura-pura dalam circle pertemananmu saat ini Sahabat Fimela, kamu sudah berada di circle yang baik dan membuatmu lebih sehat luar dalam.

#GrowFearless with FIMELA

ilustrasi teman/Photo by Sarah Noltner on Unsplash