Alasan Deva Mahenra Sering Ubah Penampilan

Syifa Ismalia diperbarui 17 Jun 2019, 08:24 WIB

Fimela.com, Jakarta Urusan penampilan tak lagi hanya jadi perhatian perempuan. Saat ini, kaum adam pun paham betul bagaimana berpenampilan di depan umum, khususnya bagi mereka yang bergelut di dunia hiburan, seperti aktor Deva Mahenra.

Statusnya sebagai aktor yang harus bisa memerankan berbagai karakter, menuntut pria 29 tahun itu untuk tidak berpaku pada satu tampilan. Contohnya, Deva yang sering tampil rapi harus berubah menjadi sedikit urakan untuk perannya di film Ghost Writer.

Deva Mahenra (Nurwahyunan/bintang.com)

"Buat kami para pekerja seni sepertinya mau tidak mau harus dilakukan (ubah-ubah penampilan) karena kebetulan tuntutan skrip, tuntutan peran, harus bisa memberikan sesuatu yang terbaik. Jadi sebisa mungkin memang dari film sebelumnya atau film berikutnya memang harus berbeda secara penampilan," ungkap Deva Mahenra di kawasan Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa (11/6/2019).

Memang, dalam film Ghost Writer, karakter Vino yang ia perankan memang menuntut adanya perubahan fisik. Selain bentuk tubuhnya yang harus terlihat lebih berisi, Deva pun diminta memelihara kumis dan jenggot demi perannya tersebut.

"Kalau di Ghost Writer ya pasti penampilan fisik signifikan dari film sebelumnya. Memang kemarin saya sengaja melihara kumis, jenggot, kebetulan memang sedang memelihara kumis dan jenggot lalu kemudian ketika akhirnya ketemu produksi Ghost Writer, saya sempat ngobrol sama directornya Bene lalu ya akhirnya kita sepakat untuk karakter yang saya mainkan kita bikin seperti ini saja. Karena memang di film-film sebelumnya penampilannya kan selalu klimis. Untuk pertama kali akhirnya ada penampilan yang sedikit berbeda, toh juga pas dengan karakter yang sedikit nyeleneh," tuturnya menjelaskan.

Deva Mahenra (Nurwahyunan/Fimela.com)

Tak ayal, penampilannya yang sedikit berubah untuk film produksi Starvision tersebut pun menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat. Namun tak risih, Deva menganggap hal tersebut wajar terjadi lantaran perbedaan selera setiap orang yang perlu dihargai.

"Ah itu (penilaian) personal (pro dan kontra soal penampilannya), hahaha. Oke mungkin saya juga lihat banyak tanggapan di sosial media Instagram, Twitter banyak yang protes, 'kenapa harus berkumis?'. Tapi ketika akhirnya saya kemarin sempat clean shaving juga banyak yang protes, 'loh kok dipotong, kok dicukur'. Jadi saya rasa wajar ya setiap orang punya pendapatnya masing-masing mereka lebih suka karakter yang mana," pungkas Deva Mahenra.

2 dari 2 halaman

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tag Terkait