4 Tips Menjaga Pikiran Tetap Waras saat Menghadapi Orang Menyebalkan

Endah Wijayanti diperbarui 10 Jun 2019, 14:06 WIB

ringkasan

  • Berhenti Berharap Mereka Akan Memahamimu
  • Yakinlah Kalau Pasti Ada Alasan atau Pemicunya Sendiri
  • Menjaga Jarak

Fimela.com, Jakarta Menghadapi orang menyebalkan memang butuh perjuangan dan ketahanan mental sendiri. Di sekitar kita mungkin ada saja orang yang membuat kita kesal. Kita sudah berusaha baik pada mereka tapi mereka tetap saja membuat kita sebal.

Berusaha untuk tetap sabar memang kunci utamanya. Tapi apa yang harus dilakukan bila kita merasa sabar saja tidak cukup? Maka, penting bagi kita untuk menjaga pikiran kita tetap waras. Berikut sejumlah tips sederhana yang bisa dicoba untuk menjaga pikiran tetap waras saat menghadapi orang yang menyebalkan.

1. Berhenti Berharap Mereka Akan Memahamimu

Berharap mereka bisa langsung memahami kita hanya akan berujung sia-sia. Adakalanya kita memang perlu jujur dan terbuka mengungkapkan rasa tidak suka dan kesal kita padanya. Tapi kita juga tak bisa terlalu berharap mereka akan langsung mengerti. Sebab bila dia memang pada dasarnya keras kepala dan egois, tidak mudah untuk membuatnya mau sedikit memahami perasaan orang lain.

 

What's On Fimela
2 dari 4 halaman

2. Yakinlah Kalau Pasti Ada Alasan atau Pemicunya Sendiri

Ilustrasi./copyright: shutterstock

Sikapnya yang menjengkelkan itu mungkin karena ada pengalaman atau faktor-faktor di masa lalu yang membentuk kepribadiannya seperti itu. Atau bisa jadi ia sedang memiliki masalah sendiri dalam kehidupan pribadinya yang membuatnya jadi kurang peka dengan orang lain. Di sini kita perlu mencoba untuk berpikir lebih positif. Menyadari bahwa setiap orang pasti memiliki temperamennya masing-masing.

3. Menjaga Jarak

Kita sudah berusah untuk berkomunikasi dengannya tapi gagal, maka salah satu pilihan yang kita punya adalah menjaga jarak. Orang yang menyebalkan tak bisa selalu kita ladeni. Bila sikap atau kelakuannya sudah kelewatan, maka lebih baik kita mengondisikan diri untuk menjaga jarak darinya. Bagaimana pun, kita punya hak untuk tetap bahagia dengan cara kita sendiri.

3 dari 4 halaman

4. Tak Perlu Memaksakan Kehendak untuk Mengubahnya

Ilustrasi./(iStockphoto)

Ada prioritas lain yang lebih penting dalam hidup kita. Kita juga tak bisa menyenangkan hati semua orang. Daripada terus memendam rasa sedih dan kesal diperlakukan buruk oleh seseorang, sebaiknya kita fokus saja berbuat baik untuk lebih banyak orang. Kita tak bisa memaksakan kehendak atau keinginan kita untuk mengubah tabiat seseorang dalam waktu singkat. Coba untuk tetap fokus jadi orang yang baik saja, ya.

Kalau Sahabat Fimela sendiri bagaimana? Apa yang biasanya akan dilakukan untuk menghadapi orang yang menyebalkan?

 

4 dari 4 halaman

Simak Video di Bawah Ini

#GrowFearless with FIMELA