Fimela.com, Jakarta Ani Yudhoyono istri dari Presiden Republik Indonesia ke-6 ini telah menghembuskan napas terakhirnya pada 1 Juni 2019, pukul 11.50 waktu Singapura. Sebelum meninggal dunia, Ani pun sempat mengungkapran rasa syukurnya usai menikmati udara segar di area rumah sakit, tempatnya menjalani perawatan.
"Alhamdulillah setelah 3 bulan tidak menghirup udara segar, hari ini saya diperkenan dokter keluar ruangan untuk melihat hijaunya daun, birunya langit dan segarnya udara walau hanya 1-2 jam," tulis Ani Yudhoyono dalam unggahan foto terakhirnya di Instagram (16/5).
Dalam unggahan foto-fotonya menikmati udara segar bersama sang suami, SBT dan menantunya Annisa Pohan, Ani pun sempat menyampaikan permohonan doa untuk kesembuhannya.
"Terima kasih Ya Allah.... Semoga kesehatanku semakin pulih. Mohon doa teman-teman semua," tutup Ani Yudhoyono dalam unggahannya tersebut.
Perjuangan Ani Yudhoyono
Ani Yudhoyono meninggal dunia setelah sempat berjuang melawan kanker darah dan menjalani perawatan intensif di Singapura sejak 2 Februari 2019.
Sebelumnya kondisi Ani Yudhoyono sempat membaik hingga dirinya diperbolehkan menikmati udara segar di area luar rumah sakit. Namun pada 31 Mei 2019, kondisinya kembali memburuk dan tak sadarkan diri.
"Iya pagi tadi jam 8 drop lagi dan jam 9 tidak sadarkan diri," ujar Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.