Fimela.com, Jakarta Nadya Arina menceritakan awal mulanya menjadi seorang aktor. Dirinya mengaku, sebelum seperti ini, kedua orangtuanya terlebih sang papa melarangnya.
Pasalnya sang papa yakin, Nadya Arina belum tentu bisa membagi waktunya antara pekerjaan dengan pendidikan. Sehingga, wajar saja sempat dilarang waktu diawali kariernya.
"Kebetulan keluarga aku adalah keluarga yang akademis. Pas pertama syuting ditanya sama papa, Serius nggak nih. Kuliah gimana, karena aku mulai syuting saat masuk SMA, pas dicoba ternyata seru dan banyak hal yaudah terus coba," tutur Nadya Arina saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (20/5/2019).
Namun lambat laun, akhirnya sang papa mengerti. Hal itu dilihat dari usaha yang dilakukan pemain Hit & Run ini agar meyakinkan sang papa. Sehingga sang papa pun memperbolehkan Nadya Arina menjadi seorang selebriti.
"Nggak warning sih. Alhamdulillah dia udah kaya yaudah gapapa. Selama ini ya aku kuliah kuliah, kerja kerja. Bukannya tertinggal yang harus ngulang atau kejar sks yang belum aku ambil. Jd dia its ok sih," jelas Nadya Arina.
Sibuk Skripsi
Kerja sambil kuliah kali ini terasa berbeda. Pasalnya, menurut Nadya Arina kini dirinya harus mengerjakan skripsi. Kendati demikian, ia mengaku sang pembimbing sangat asik, sehingga beban yang cukup berat itu menjadi sedikit ringan.
"Sering aku bawa tugas ku kalau lagi syuting. Terus enaknya lembimbing aku tuh bsa revisi by email, telfon dll. Harusnya tahun ini lulus. Cuma aku belum tahu nih antara tahun ini dan tahun depan. Kalau pun tahun depan seengkanya aku senangnya bukan karena belum ambil skripsi," jelas Nadya Arina.