Fimela.com, Jakarta Saat menstruasi, banyak perempuan yang tidak pedulu akan kebersihan area kewanitaannya. Fakta membuktikan, 40 persen perempuan, tidak mengerti cara untuk membersihkan organ intim saat menstruasi.
Padahal, saat menstruasi bakteri akan menumpuk di area kewanitaan dan pembalut. Hal inilah yang rongga vagina infeksi, lali rongga rahim naik ke atas, ada dampak yang bisa terjadi, salah satunya infertilitas.
Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, SpOG (K) menjelaskan, saat daerah vagina dan rahim terinfeksi, maka sperma tidak bisa masuk bertemu dengan sel telur. Hal inilah yang menyebabkan terjadi pembuahan atau kehamilan menjadi sulit.
"Jadi kalau ada yang mau punya anak, coba periksa, ada infeksi jamur atau tidak ke dokter. Siapa tahu itu yang menyebabkan sulit hamil," ungkapnya.
What's On Fimela
powered by
Infeksi saluran kemih
Selain itu, infeksi di area kewanitaan juga bisa menjalar ke kantung kemih, sehingga perempuan juga bisa mengalami infeksi saluran kemih. Hal ini kata dr. Dwiana dikarenakan lubang kantung kemih dengan lubang vagina berada sangat dekat sekali.
Maka tak ada salahnya membersihkan area kewanitaan saat menstruasi, dr. Dwiana menyarankan minimal mengganti pembalut 2-3 jam sekali atau maksimal 4-6 jam sekali.
"Harusnya setiap kita pergi ke kamar mandi. Kenapa tadi saya menganjurkan pada saat haid harus lebih banyak minum? Supaya kita lebih sering ke kamar mandi, buang air kecil, sering pula membersihakan daerah kewanitaan," tutupnya.
Simak video berikut
#Growfearless with FIMELA