Fimela.com, Jakarta Sarwendah akan melahirkan anak keduanya di rumah sakit yang berada di Singapura dalam waktu dekat. Dirinya pun memboyong keluarga kecilnya hingga tukang urut untuk menemaninya di sana.
Namun sayangnya, tukang urut yang akan mengurus dirinya itu tak terbang berbarengan dengannya ke Singapura. Pasalnya, tukang urut tersebut belum memiliki paspor.
What's On Fimela
powered by
"Iya tukang urutnya lagi diurusin. Kemarin paspornya sudah diurus. Karena kan aku bener-bener bawa dari kampung, dari daerah, jadi surat-suratnya lumayan sulit," jelas Sarwendah saat ditemui di bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Jumat (10/5/2019).
"Tapi sudah diurus sama adik aku sih. Karena kan aku dimajuin, jadi ntar ada kuarter berikutnya yang buat asisten, tukang pijitnya berangkat bareng," lanjut Sarwendah.
Kemungkinan tukang urut ibu satu anak itu akan berangkat ke Negeri Singa satu minggu lagi, atau tepatnya pada 17 Mei 2019 mendatang. Selain surat-surat penting, juga ada kendala dalam tiketnya.
"Aku berangkat tanggal 10, mereka tanggal 17 sudah berangkat. Beda seminggu, kemarin pas mau dimajuin tiketnya emang nggak dapet juga. Jadi ya sudahlah kita berangkat duluan," jelas Sarwendah.
Alasan Bawa Tukang Urut
Lebih lanjut, Sarwendah menjelaskan alasannya membawa tukang urut tersebut. Satu diantaranya lantaran dirinya sudah sangat cocok dengan tukang urut ya itu semenjak melahirkan putri pertamanya, Thalia Putri Onsu.
"Sebenernya menurut aku ada hasilnya pas Thalia. Jadi meski nggak balik sempurna tapi dia kenceng. Jadi aku yah lebih suka yang tradisional. Tukang pijit kan emang aku cocok sama yang ini. Dan Thalia juga cocok yasudah deh bawa saja. Daripada di sana nyari-nyari nggak jelas. Nggak tau dapet apa nggak. Ramuannya juga. Jadi kalau ini kan ramuannya kan bikin sendiri. Dia emang ngerti juga," tegasnya.