MUFFEST 2019 Diharapkan Bawa Industri Fashion Muslim Indonesia Jadi Kiblat Dunia

fitriandiani diperbarui 02 Mei 2019, 08:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Gelaran parade busana muslim bertajuk Muslim Fashion Festival atau MUFFEST 2019 telah resmi dibuka. Perhelatan ini siap digelar di Jakarta Convention Center terhitung mulai hari Rabu 1 Mei 2019 sampai 4 Mei 2019 mendatang.

Rangkaian acara MUFFEST 2019 secara resmi dibuka oleh Airlangga Hartanto, Menteri Perindustrian Republik Indonesia. Dalam pidatonya, Airlangga mengajak para pelaku industri fashion muslim untuk terus mendorong kinerja dan merambah pasar baru. Sebab, Indonesia sendiri punya potensi yang bagus akan hal tersebut.

"Indonesia merupakan pengembang fashion muslim terbaik kedua di dunia setelah Uni Emirat Arab," tutur Airlangga.

Ia juga memaparkan data dari The State Global Islamic Economy yang menunjukkan bahwa konsumsi fashion muslim dunia saat ini mencapai 270 miliar dolar AS, dan diproyeksi akan terus meningkat hingga menyentuh angka 361 miliar dolar AS di 2023.

Airlangga Hartanto, Menteri Perindustrian RI membuka MUFFEST 2019 secara resmi. (Foto: Fimela.com/Daniel Kampua)
2 dari 2 halaman

Dorongan Bagi Industri Muslim Fashion Tanah Air

Opening MUFFEST 2019. (Foto: Fimela.com/Daniel Kampua)

Ali Charisma, National Chairman Indonesia Fashion Chamber (IFC) selaku inisiator MUFFEST mengatakan dalam sambutannya, "Melalui ajang Muffest, diharapkan seluruh pihak dan stakeholder terkait dapat saling bersinergi dan terintegrasi dalam menjalin kerjasama yang sinergi dan berkelanjutan," tutur Ali.

Ke depannya ia berharap Indonesia bisa menjadi kiblat bagi fashion muslim dunia, sehingga upaya untuk memajukan para desainer lokal bisa dilakukan lebih luas lagi.

MUFFEST 2019 sendiri tak hanya menyajikan rangkaian fashion show dari para desainer kenamaan Indonesia. Pengunjung juga menikmati pameran beragam produk fashion muslim, talkshow, seminar, serta kompetisi desain fashion.