Fimela.com, Jakarta Menambahkan air kaldu pada masakan yang kita buat bisa membuatnya jadi terasa makin sedap. Kita bisa menggunakan kaldu daging ayam atau daging sapi. Tapi tahukah kalau sisa kulit dan kepala udang juga bisa dibuat jadi kaldu yang lezat?
Kaldu udang dari sisa kulit dan kepala udang bisa digunakan untuk membuat sup ikan dan tom yang yang lebih gurih. Hanya saja memang untuk membuat kaldu udang yang bebas bau amis, ada beberapa tips yang perlu kita perhatikan.
1. Kulit dan Kepala Udang Disangrai Terlebih Dahulu
Pastikan sisa kulit dan kepala udang yang akan digunakan masih dalam keadaan segar. Setelah dicuci bersih, kita bisa memanaskan wajan anti lengket, kemudian sangrai kulit dan kepala udang sampai kering dan agak kemerahan. Kulit dan kepala udang yang sudah disangrai ini bisa langsung dimasukkan ke dalam air mendidih menggunakan api kecil. Setelah kuah menjadi agak keruh, bisa langsung diangkat dan saring.
2. Rebus dengan Menambahkan Jahe
Kita juga bisa menambahkan potongan jahe untuk menghilangkan bau amis pada air kaldu. Caranya, kulit dan kepala udang yang sudah disangrai bisa dimasukkan dalam air yang sudah mendidih, lalu rebus menggunakan api kecil dengan menambahkan satu ruas jahe yang sudah digeprek. Rebus sampai air agak menyusut dan warna kuah berubah jadi agak kecoklatan. Angkat, lalu saring.
3. Rendam dalam Air Dingin
Setelah disangrai, kulit dan kepala udang bisa dibuat kaldu dengan cara direndam dalam air matang dingin. Masukkan sisa kulit dan kepala udang sangrai ke dalam wadah berisi air matang dingin. Kemudian tutup rapat, rendam selama sekitar 5 jam. Baru kemudian saring. Air kaldu ini bisa kita jadikan kuah untuk aneka masakan yang akan kita buat dengan menambahkan bumbu sesuai kebutuhan.
Selama kondisi sisa kulit dan kepala udang masih segar, kita bisa memanfaatkannya untuk dijadikan kaldu yang sedap. Tapi kalau kondisi kulit dan kepala sudah berbau, sebaiknya tidak diolah lagi. Semoga tipsnya bermanfaat, ya.