Musisi Legenda Keroncong, Mus Mulyadi Meninggal Dunia

Musa Ade diperbarui 11 Apr 2019, 12:05 WIB

Fimela.com, Jakarta Kabar duka datang dari dunia musik Indonesia. Pasalnya salah satu legenda musik keroncong, Mus Mulyadi dikabarkan meninggal dunia. Kabar duka ini disampaikan langsung oleh salah satu anaknya, Erick Haryadi.

Ia mengatakan jika sang ayah telah tutup usia. "Selamat jalan Papa, papa sudah nggak sakit lagi. Maaf in aku yang belum bisa membahagiakan papa. Papa sudah bersama Bapa di surga. Amin," tulisnya di Instagram.

Mus Mulyadi (sumber: instagram.com/erick_mus)

Mus Mulyadi menghembuskan napas terakhirnya di usia 73 tahun. Musisi kelahiran 14 Agustus 1945 ini mempunyai julukan Buaya Kerocong. Beberapa lagunya yang menjadi hits adalah Kota Solo, Telomoyo, Dinda Bestari, dan Jembatan Merah.

Sebelum terjun sebagai penyanyi, saat remaja Mus Mulyadi membentuk sebuah band bernama Irama Puspita yang berisi 13 perempuan perkasa. Ia menjadi pelatih band Irama Puspita selama beberapa tahun.

Mus Mulyadi (Facebook: Mus Mulyadi)

Bang asuhannya ini pernah tampil di acara POI Ganefo di Jakarta dan merajai berbagai lomba festival musik di Surabaya. Setelah tiga personel Irama Puspita hengkang, Mus Mulyadi pun membubarkan band asuhannya itu.

Mus Mulyadi dikenal sebagai rajanya keroncong dengan suara dan cengkoknya yang benar-benar unik. Namun pada akhir 2009, matanya mengalami kebutaan lantaran penyakit diabetes.