Fimela.com, Jakarta Kepedulian terhadap kasus perundungan yang menimpa pelajar SMP bernama Audrey di Pontianak cukup menyita perhatian publik. Bahkan, Ifan Seventeen yang sudah datang langsung menjenguk menganggapnya bukan kasus main-main.
"Jadi saya akan coba akan menanggapi ini dengan serius, yang pasti saya tidak akan tinggal diam melihat kasus ini," tegas Ifan Seventeen saat dihubungi awak media, Rabu (10/5/2019).
Terhadap apa yang menimpa Audrey, Ifan pun mengaku sedih. Pasalnya, untuk anak seumuran Audrey, aksi bully yang dilakukan secara fisik cukup membuat trauma. Maka dari itu, sebisa mungkin Ifan pun akan memberi dukungan penuh guna menaikkan kembali mental sang anak.
"Menurutku ini permasalahan yang sangat menyedihkan ya, jadi tamparan buat kita semua karena ada seorang anak yang dibully, bukan hanya bullying tapi juga harrasment. Jadi ini menyebabkan trauma secara fisik maupun mental yang sangat mendalam. Jadi aku merasa aku harus memberikan support," paparnya kemudian.
Ifan pun mengatakan, kepergiannya ke Pontianak guna menjenguk langsung Audrey bukan untuk memanfaatkan momen demi publikasi. Sebagai manusia, apalagi sama-sama berasal dari Pontianak, sudah sepatutnya Ifan memberikan dukungan penuh terhadap Audrey.
"Kepedulian saya ini bukan karena gaya-gayaan karena ini lagi happening, tapi memang peristiwa yang sangat menyedihkan ini terjadi di lingkungan saya terjadi di kampung halaman saya, di Pontianak," pungkas Ifan Seventeen.