Fimela.com, Jakarta Film Lukisan Ratu Kidul siap tayang 4 April 2019. Film ini bercerita tentang Dimas (Teuku Zacky) dan Satria (Wafda) yang berusaha menguak banyak pertanyaan ketika ayah mereka meninggal, mulai dari kisah sang kakek yang seorang pelukis, kematian sang ibu, serta rumah yang diwariskan ke mereka.
Rasa penasaran itu akhirnya membawa Satria, Dimas, istrinya Astrid (Ussy Sulistiawaty) dan anaknya Sandra (Annisa) mengunjungi rumah warisan tersebut untuk mencari jawaban. Dari situ, berbagai kejadian menyeramkan pun muncul dari sebuah lukisan karya sang kakek.
What's On Fimela
powered by
Ginanti Rona, sang sutradara film Lukisan Ratu Kidul, mengungkapkan bahwa pihaknya tidak melakukan ritual khusus sebelum syuting meski mengangkat sosok sakral Nyi Roro Kidul. Ia hanya mengadakan selamatan demi kelancaran seluruh kegiatan syutingnya.
"Ritual khusus gak ada, cuma pas syuting ada selametan dulu minta izin agar syuting lancar. Aku sendiri dalam hati lebih banyak doa aja sih," kata Ginanti dalam gala premiere Lukisan Ratu Kidul di Epicentrum, Jakarta Selatan, Jumat (29/3/2019).
Lukisan Ratu Kidul menjadi debut Ussy Sulistiawaty dalam film genre horor. Genre horor yang mengedepankan fisik membuat Ussy Sulistiawaty harus rela tubuhnya memar-memar.
"Banyak lah, ditarik (sling), itu yang kesurupan. Kuku pada abis, berdarah, sempet memar-memar. Ada adegan-adegan yang aku nggak kebayang sih, soalnya itu bukan aku banget, cuma ternyata aku bisa lewatin itu," pungkas Ussy Sulistiawaty. Berikut 4 pengorbanan Ussy untuk film Lukisan Ratu Kidul.
1. Kuku Patah
Ussy harus merelakan kuku-kukunya patah. "Ada adegan yang bikin kuku saya patah semua, kukunya berdarah. Cuma ya biar lebih bagus aja ya nggak masalah, habis itu kan diberesin lagi kukunya," ujar Ussy Sulistiawaty.
2. Softlens Hitam
Ussy Sulistiawaty juga harus menggunakan softlens hitam selama syuting berlangsung. Beruntung, matanya tidak mengalami iritasi. "Pakai softlens iya, iritasi nggak ada alhamdulillah dua hari copotin terus lah, selesai copot jadi nggak iritasi," tutur Ussy Sulistiawaty.
3. Tinggalkan Keluarga
Tantangan terberat bagi Ussy adalah penyesuaian waktu syuting. Film horor sering syuting malam hari di luar kota sehingga dia harus rela meninggalkan keluarga.
"Ya pokoknya syutingnya sangat luar biasa kita menghabiskan waktu sampai satu bulan, tapi nggak kerasa. Semuanya yang terjadi di lokasi syuting itu menjadi pengalaman buat kita," ucap Ussy Sulistiawaty.
4. Dimarahi Suami
"Suamiku itu agak sedikit marah karena dia tahu aku penakut banget. Dan benar aja itu yang aku takutin beneran terjadi, pokoknya banyak deh kejadian di lokasi syuting. Jadi setiap aku syuting, Andhika 'kan aku udah bilang'. Aku nginep di lokasi, jadi aku nggak pulang tiga hari. Terus pulang sebentar bawa segala macem bacaan lah," tandas Ussy Sulistiawaty.