Fimela.com, Jakarta Kapan kamu mulai suka nonton drama Korea? Rasanya baru kemarin bukan? Tapi jika kamu mengenal bahkan suka drama-drama Korea di bawah ini, bisa jadi tak terasa kamu sudah nonton drama Korea sejak 10 tahun lalu bahkan lebih.
Ya, ada beberapa judul drama Korea lawas yang pesonanya tak pernah pudar. Bahkan drama-drama tersebut menjadi pionir perkembangan drama Korea saat ini.
Beberapa lokasi syuting drama ini bahkan kini menjadi tempat wisata ikonik. Penasaran? Yuk simak 5 drama Korea romantis yang pesonanya tak pernah pudar meskipun sudah berusia 10 tahun lebih.
1. Boys Over Flowers (2009)
Boys Over Flowers atau yang dikenal dengan Boys Before Flowers adalah drama yang tayang 2009 silam yang menjadi sensasi di dunia hiburan. Drama ini melambungkan nama pemainnya, antara lain Ku Hye-sun, Lee Min Ho, Kim Hyun Joong, Kim Bum, dan Kim Soon. Kisahnya nyaris sama dengan kisah Meteor Garden.
Kisah Cinderella tahun 2009 ini bahkan mendunia. Cinta antara Gu Jum Pyo (Lee Min Ho) dan Geum Jan Di (Gu Hye Sun) begitu kuat sehingga mampu menembus perbedaan miskin dan kaya.
Gu Jum Pyo adalah pewaris perusahaan besar. Di sekolah elit tempat Gum Jum Po, Geum Jan Di menjadi siswa yang mendapat beasiswa. Di sana lah hubungan mereka berawal. Drama Korea ini seperti dongeng Cinderella, ibu Gu Jum Pyo menolak cinta mereka dan melakukan apa saja untuk memisahkan mereka berdua.
2. Princess Hours (2006)
Kisah perjodohan Putra Mahkota Korea dengan gadis biasa menimbulkan kehebohan. Drama ini berkisar pada kehidupan Pangeran Mahkota (Hwangtaeja) Lee Shin, dan pengantin barunya, Chae-kyeong.
Keluarga kerajaan yang digambarkan dalam drama ini dimodelkan sesuai dengan keluarga kerajaan terakhir dari Korea, yang pada kenyataannya memerintah sampai awal Pendudukan Jepang pada tahun 1910 dan tidak diaktifkan kembali setelah Jepang menyerah pada Perang Dunia II (1945).
Rangkaian cerita dimulai dengan berita bahwa Raja, ayah Shin, sakit. Karena khawatir atas kesehatan Raja, keluarga kerajaan berupaya untuk menemukan istri bagi Shin, sehingga memungkinkan dia untuk mengambil alih tahta kerajaan jika keadaan membutuhkan. Meskipun jatuh cinta dengan gadis lain, seorang balerina ambisius dan berbakat bernama Hyo-rin, yang awalnya dilamar oleh Shin, namun ia menolaknya karena Hyo-rin ingin mengejar mimpinya untuk menjadi balerina.
Shin berkeras menikahi Chae-Kyeong karena penolakan dari Hyo-Rin. Meskipun awalnya Shin tidak mempunyai perasaan terhadap Chae-kyeong, cinta akhirnya berbunga antara pasangan tersebut seiring berjalannya waktu. Baju yang bagus dari semua pemain, kisah yang lucu, menyebalkan, politik, hingga romantisme membuat drama ini selalu menarik meskipun ditonton beberapa kali.
3. Full House (2004)
Drama Full House tak pernah kehilangan pesonanya. Banyak hal yang membuat drama ini susah dilupakan. Salah satunya, pemeran utama pria Rain Bi yang kece banget.
Rain Bi berperan sebagai Li Yeong-jae. Li Yeong-jae adalag seorang aktor yang populer, dipuja banyak gadis. Namun kepribadian yang masih labil, bahkan cenderung masih kekanak-kanakan. Dia membeli rumah di pinggir pantai. Rumah yang dijuluki Full House inilah yang jadi pengikat drama ini.
Dalam K-drama, Full House bisa dibilang pioner. Melihat keindahan rumah, alam, dan chemistry pemainnya, orang-orang di luar Korea mulai jatuh cinta pada drama Korea. Jadi wajar saja kalau kamu susah move on dari drama ini.
4. My Name is Kim Sam Soon (2005)
Drama My Lovey Samson berani mendobrak kebiasaan Kdrama. Sebelum tayang drama ini sudah membuat heboh karena pemeran utama wanitanya, Kim Sun-ah menaikkan berat badannya 7 kg. Ini untuk menguatkan cerita tentang Kim Samson, seorang wanita berusia 29 tahun dan memiliki kelebihan berat badan, dan menurutnya, dia memiliki nama yang ketinggalan zaman.
Pada malam Natal, ia mendapati pacarnya pergi ke sebuah hotel dengan wanita lain. Alih-alih dicampakan saat itu juga, ia malah berlutut dan memohon pacarnya untuk tidak pergi, tetapi tidak berhasil. Dia tidak hanya kehilangan pekerjaannya, tetapi juga pacarnya, pada hari yang sama.
My Lovely Samsoon bukanlah stereotip dari Cinderella-Story khas K-Drama. Drama romantis ini menciptakan banyak adegan alami dan tidak tergesa-gesa. 'Sindrom Kim Sam Soon' masih dirasakan di Korea beberapa lama setelah drama berakhir. Dan Kim Sun-ah, Hyun Bin, Daniel Henney, dan Jeong-won Ryeo terus menjadi bintang yang paling dicari di dunia hiburan Korea sampai sekarang.
5. What Happened in Bali (2004)
Bisa dibilang ini adalah jagoan drama romantis sedih. Kisah tragis dari awal hingga drama ini berakhir bikin nangis. What Happened in Bali/ Memories of Bali, drama What Happened in Bali melakukan syuting cukup lama di Bali. Drama ini dibuka dan diakhiri dengan adegan di Pulau Dewata.
Karena kisahnya tentang seorang pemandu wisata, maka berbagai tempat di Bali pun tampil cantik dalam drama ini. Kisah drama ini tentang cinta segitiga antara Lee Soo Jung (Ha Ji-Won), pemandu wisata di Bali dengan Kang In-Wook dan Jung Jae Min, seorang pengusaha kaya.
Tak seperti drama Korea yang kebanyakan memiliki ending manis, Memories of Bali berakhir dengan ending sedih. Pembunuhan dengan pistol dilakukan di Bali untuk mengakhiri semua kisah cinta segitiga. Meskipun begitu, banyak penonton drama ini yang susah sekali move on karena kekuatan cerita dan akting pemainnya.