Mengapa Anak-Anak Butuh Makanan Berserat?

Febi Anindya Kirana diperbarui 21 Mar 2019, 12:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela pasti sudah sering mendengar atau membaca bahwa makanan berserat dibutuhkan tubuh setiap harinya. Hal ini tak hanya berlaku untuk orang dewasa, tapi juga untuk anak-anak. Banyak yang bilang, kalau susah buang air besar berarti kurang serat, hal yang sama juga bisa terjadi pada anak-anak.

Untuk menjaga pencernaan anak lancar, butuh serat makanan yang cukup. Serat bukan hanya berfungsi menjaga kesehatan pencernaan anak, namun juga menjaga berat badan idealnya.

Penelitian menemukan bahwa anak-anak yang lebih banyak makanan berserat ternyata akan lebih jarang makan makanan berlemak dan bergula sehingga mereka cenderung lebih ramping dari teman-temannya yang jarang makan makanan berserat.

Tidak heran, karena makanan berserat tinggi (paling tidak 2,5 gr per porsi) menjaga perut anak tetap kenyang sehingga mencegahnya makan sembarangan. Serat membutuhkan waktu lama untuk dicerna sehingga membuat perut kenyang lebih lama. Anak juga akan lebih tenang jika perutnya dalam keadaan kenyang sehingga lebih bahagia dan berperilaku baik.

Di samping itu, makanan berserat juga cenderung rendah kalori sehingga tidak membuat anak cepat gemuk. Ketika anak makan serat, tubuh tidak akan memberi sinyal menyimpannya sebagai lemak, namun dibakar menjadi energi. Serat membantu menjaga kadar gula darah dan level insulin tubuh stabil sehingga dapat mencegah risiko diabetes pada anak.

Jadi, itulah alasan mengapa setiap anak membutuhkan makanan berserat, Moms.