Fimela.com, Jakarta Menikmati keindahan dan kemegahan kota Dubai, Uni Emirat Arab di malam hari memang menghanyutkan. Namun, jangan mengaku pernah ke Dubai jika belum menyempatkan diri untuk naik ke atas puncak At The Top Burj Khalifa dan melihat keindahan kota megah dari ketinggian 555 meter.
Fimela.com kali ini berkesempatan naik ke atas lounge tertinggi di Burj Khalifa, At The Top Sky. Untuk dapat naik ke atas, ada berbagai paket yang ditawar Burj Khalifa. Sahabat Fimela sebaiknya sudah membeli tiket secara online terlebih dahulu, untuk mempersingkat waktu.
Gedung setinggi 828 ini memang sejak diresmikan dan dibuka tahun 2010 hingga sekarang tidak pernah sepi oleh pengunjung, baik lokal maupun manca negara. Sebelum membeli tiket untuk naik ke atas, pastikan untuk memilih observation deck yang tepat sesuai dengan keingan.
Burj Khalifa memiliki dua observation deck yang dapat pengunjung pilih. At The Top, terdiri dari lantai 124 dan 125, dan At The Top, Burj Khalifa Sky di lantai 148. Untuk dapat naik ke At The Top, Sahabat Fimela harus membeli tiket seharga 141 Dirham atau kira-kira setara Rp542 ribu.
Sementara itu, tiket At The Top, Burj Khalifa Sky lebih mahal. Satu orang dewasa harus membayar 370 Dirham atau Rp1,4 juta. Namun, tiket ini juga akan membawamu ke lantai 124 dan 125. Jika memiliki waktu lebih untuk menikmati pemandangan indah bersama keluarga atau pasangan, Sahabat Fimela juga bisa bersantai di lounge tertinggi di dunia, The Lounge yang terletak di lantai 152, 153, dan 154. Tentu saja, tiket VIP ini lebih mahal. Satu orang dewasa dikenakan 550 Dirham atau Rp2 juta.
Tak Hanya Sekadar Observation Deck
Ada begitu banyak gedung pencakar langin di dunia ini yang dilengkapi dengan observation deck. Namun, Burj Khalifa tidak hanya menyediakan tempat untuk berfoto, tetapi juga pengalaman unik yang hanya bisa dirasakan di gedung ini.
Saat memasuki At The Top Burj usai mengantri untuk pemeriksaan tiket dan melewati security check, Fimela.com dibawa ke sebuah lounge untuk berkumpul bersama pengunjung lain.
Sambil menunggu, pengunjung duduk di sebuah tempat duduk melingkar sambil disuguhi teh Arab dengan cita rasa yang unik. Setelah menunggu beberapa lama, guide pun datang memberikan arahan dan sedikit gambaran mengenai Burj Khalifa.
Untuk dapat naik ke atas, pengunjung dilarang membawa senjata tajam. Juga, ini sangat penting, laptop dan pemantik api gas. Keduanya sangat berbahaya karena mudah meledak.
Meluncur ke Lantai 125 dalam 1 Menit
Setelah mendapatkan arahan dari guide, Sahabat Fimela akan digiring dan kembali mengantre untuk dapat masuk ke dalam lift. Ada dua antrean yang tersedia sesuai dengan tujuan dan jenis tiket yang kamu miliki. Di sepanjang jalur untuk mengantre lift, pengunjung juga dapat menikmati berbagai hiburan informatif mengenai konstruksi bangunan dan perkembangan Burj Khalifa, dari mulai dibangun hingga diresmikan.
Di dalam lift yang gelap bersama para pengunjung lain, Sahabat Fimela dapat merasakan bagaimana rasanya meluncur ke lantai 125 dengan sangat cepat.
Lift menuju ke At The Top meluncur sangat cepat. Untuk sampai ke sana, hanya membutuhkan waktu 1 menit! Tidak lebih sedikit pun. Sesampainya di observation deck, tim Fimela.com langsung menikmati keindahan kota Dubai. Dibandingkan dengan Burj Khalifa, gedung-gedung pencakar langin di sekitar terlihat jauh lebih pendek dan mungil.
Jika berkesempatan naik ke Burj Khalifa Sky, Sahabat Fimela akan berada di sebuah lounge dan disuguhi makanan kecil serta minuman gratis. Berfoto di sini tidak hanya sekadar mendapatkan pemandangan dari observation deck, tetapi juga di dalam lounge yang dilengkapi dengan sofa melingkar di tengah dan beberapa sofa lainnya di dekat jendela besar.
Tertinggi dari yang Tertinggi
Burj Khalifa tidak hanya memecahkan rekor sebagai gedung tertinggi di dunia. Belum lama ini, Burj Khalifa tercatat sebagai the tallest structure in the world, yang tadinya dipegang oleh tiang kapal KVLY-TV di Blanchard, North Dakota.
Tidak hanya itu, bangunan ini juga tercatat sebagai free-standing structure tertinggi di dunia. Sebelumnya, rekor ini dipegang oleh Toronto’s CN Tower. Jadi, memang sayang jika melewati kesempatan mengunjungi Burj Khalifa saat berada di Dubai.