Fimela.com, Jakarta “Siapkah kita jika tempat kita dilanda bencana? Apa yang bisa kita siapkan?” Itulah sebuah garis besar yang dijadikan pembahasan dalam diskusi yang diadakan oleh komunitas Jalansutra pada Sabtu (16/2). Diadakan di Locarasa, Kemang, diskusi tersebut menghadirkan Chef Ragil Imam Wibowo, Ahmad Arif “Aik” dan Tim Dapur Sehat.
Diskusi kuliner kali ini memang spesial. Diskusi tidak hanya membahas soal makanan, tapi juga dikaitkan dengan salah satu topik yang memang harus diketahui oleh semua orang, yakni soal bencana. “Apa yang bisa kita siapkan ketika bencana tiba? Apa makanan yang tepat?” tegas Lidia Tanod, moderator komunitas Jalansutra sekaligus penulis buku kuliner kepada Fimela.com.
Chef Ragil saat diskusi menjelaskan jika di negara lain, Jepang misalnya mereka sudah mempersiapkan sedemikian rupa terkait makanan yang dibutuhkan saat bencana. “Ada makanan yang langsung bisa dimakan saat dikasih air. Makanan-makanan tersebut bisa bertahan hingga lima tahun, jadi biasanya di setiap rumah atau sekolah sudah ada, tersimpan dengan baik,” ungkap Chef Ragil.
Sementara itu Tim Dapur Sehat, yakni sebuah komunitas relawan mandiri yang kegiatannya adalah menyediakan dapur sehat dan mendistribusikan makanan sehat untuk korban bencana juga menjelaskan bagaimana makanan sehat untuk korban bencana versi mereka. “Bukan mi rebus, tapi kita memang ingin menyediakan makanan-makanan lokal yang pastinya akan sangat dikangenin oleh mereka,” jelas Icil Salam dari Tim Dapur Sehat.
“Dengan adanya acara ini kami berharap masyarakat bisa paham soal bencana dan bisa mengapresiasi orang-orang yang bekerja untuk membantu para korban,” pungkas Lidia Tanod. Pengin tahu lebih banyak tentang komunitas Jalansutra dan komunitas Tim Dapur Sehat? Tunggu artikel selengkapnya di Fimelahood ya…