Fimela.com, Jakarta Istilah pH mungkin sudah sering kamu dengar, terutama bagi pecinta dunia kecantikan yang rajin melakukan perawatan kulit. Kamu mungkin juga sudah sering mendapati label berbunyi "pH seimbang" pada produk perawatan kulit, benar?
Namun, sebenarnya apa hubungan pH dengan kulit sehat? Skala pH biasanya terdiri dari angka 0 sampai dengan 14, digunakan untuk mengukur asam dan basa.
Semakin rendah angkanya, maka semakin asam. Sebaliknya, semakin tinggi angkanya, maka semakin basa, seperti dilansir dari purewow.com, Rabu (20/2/2019).
Menurut penelitian yang pernah dilakukan oleh International Journal of Cosmetic Science, perkiraan pH normal pada kulit adalah sekitar 4,7. Para ahli dermatologi sepakat bahwa kulit yang seimbang, memiliki penghalang yang sehat antara tingkat optimal bakteri, minyak, dan kelembapan alami ada pada pH 5,5.
Mengapa memahami tentang pH kulit itu penting?
Mengapa hal ini penting? Ketika pH kulit tidak seimbang, entah terlalu rendah atau tinggi, bakteri baik yang hidup di kulit akan terganggu dan menyebabkan peradangan.
Inilah mengapa ketika pH kulit tidak seimbang, kamu akan merasa ada salah, entah itu kering, mengelupas, dan rentan eksim karena terlalu basa, atau meradang, serta berjerawat, karena terlalu asam. Lantas, bagaimana cara untuk menjaga pH tetap sehat?
Usahakan untuk selalu menggunakan produk yang tepat. Produk perawatan kulit dengan pH tinggi atau alkali akan membuat kulit terasa kencang, sedangkan produk yang terlalu asam dapat membuat kulit iritasi jika digunakan secara berlebihan.
Untuk mengetahui kamu sudah menggunakan produk perawatan kulit yang tepat adalah dengan memperhatikan tingkat pH pada label yang dicantumkan. Jika suatu produk tidak mencantumkan label pH, maka kamu bisa mencari tahu sendiri dengan strip lakmus.