Fimela.com, Jakarta Seberapa penting mengetahui masa lalu pasangan? Saat kita menjalin sebuah hubungan, memang perlu mengenali pasangan dengan baik. Bahkan kita mungkin juga perlu tahu soal masa lalu pasangan agar mungkin bila ada kesalahan di masa lalu tidak akan terulang lagi.
Tapi sejauh mana kita bisa mengorek masa lalu pasangan? Apakah ada batas-batas yang perlu diperhatikan supaya tidak melukai pasangan? Demi menjaga hubungan dan komunikasi dengan baik, kita tetap perlu memperhatikan sejumlah hal saat mencoba mencari tahu masa lalunya lebih dalam lagi.
1. Pilih Waktu yang Tepat
Tak semua orang mau langsung terbuka soal masa lalunya. Kadang butuh mencari waktu yang paling pas dan tepat untuk bisa jujur dan terbuka soal masa lalu. Kalau dia belum mau terbuka soal masa lalunya, tak perlu dipaksa. Mungkin akan ada saat yang lebih tepat nanti dia akan berbicara dan terbuka sendiri.
2. Jangan Terlalu Memaksanya Mengungkap Semua Detail
Dia mungkin butuh waktu untuk membuka dan mengungkap lapis demi lapis cerita di masa lalunya. Kita jangan terlalu sering menyela pembicaraannya. Izinkan dia untuk bicara sesuai dengan kecepatannya. Jadilah pendengar yang baik dan beri ia ruang yang paling nyaman saat berada di dekat kita.
3. Hindari Perilaku Menghakimi Masa Lalunya
Tidak semua yang terjadi di masa lalu selalu yang manis-manis saja. Adakalanya luka dan kesedihan juga jadi bagian dari masa lalu tersebut. Bila ada sesuatu yang buruk terjadi di masa lalunya, jangan langsung menghakiminya. Karena kita tak pernah tahu sedalam apa luka yang dimilikinya.
4. Membandingkan Masa Lalu Kita Dengannya
Kita juga bisa ikut terbuka soal masa lalu kita dengannya. Namun, jangan terlalu berlebihan sampai membandingkan masa lalu kita dengannya. Apalagi sampai menyudutkan masa lalunya dan menganggap masa lalu kita lebih baik darinya. Usahakan untuk tetap netral dan berusaha menerima dia apa adanya.
Ada masa lalu yang mungkin ingin tetap disimpan sendiri. Ada luka yang bisa jadi tak ingin dikorek lagi. Kita perlu berhati-hati agar tidak melukai perasaan pasangan karena kita terlalu berlebihan dalam mengorek masa lalunya, ya.