Seperti kebanyakan orang, Yeslin pun memiliki tradisi yang dijalaninya setiap perayaan tahun baru Imlek. Di antaranya adalah memotong rambut dan membeli pakaian baru, tujuannya adalah untuk membuang sial. (Adrian Putra/Fimela.com)
Ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu, Yeslin menceritakan soal kebiasaan dan makna dari tradisi yang dijalaninya itu. (Adrian Putra/Fimela.com)
"Makanya ada kebiasaan kalo orang chinesse mau new year itu biasanya potong rambut terus sama beli baju baru untuk hari H nya,” ungkap Yeslin Wang. (Adrian Putra/Fimela.com)
“Karena ada maknanya itu kalo potong rambut yang sial-sial kemaren tahun lalu dibuang, terus tahun baru tuh apapun yg tahun ini semuanya serba baru," lanjutnya. (Adrian Putra/Fimela.com)
Tradisi potong rambut dan beli baju baru sudah dilakukan Yeslin sejak dirinya masih kecil. Tak perlu harga yang mahal dan juga untuk rambut yang dipotongnya juga tak banyak. (Adrian Putra/Fimela.com)
"Iya ngikutin. Emang dari kecil ya, walaupun susah atau seneng tapi udah tradisi beli baju imlek, jadi nggak usah yang mahal-mahal, terus kalau potong rambut gausah banyak, biasanya satu senti dua senti udah cukup," tambahnya. (Adrian Putra/Fimela.com)
Di tahun baru ini, Yeslin Wang pun berharap ke depannya bisa memiliki kehidupan yang lebih baik. Yeslin juga berharap rezekinya semakin lancar dan segala urusannya dimudahkan. (Adrian Putra/Fimela.com)