Fimela.com, Jakarta Pola tidur yang buruk bisa menyebabkan masalah berat badan pada pria dan perempuan. Kebiasaan kurang tidur, sering begadang, dan sulit mendapat tidur nyenyak pun bisa memengaruhi kesuburan. Dengan kata lain, pola tidur yang buruk merupakan salah satu hal yang bisa mengganggu kesuburan.
Bila sudah menikah dan berusaha untuk mendapat momongan tapi tak kunjung hamil, kita bisa coba cek kembali kebiasaan kita. Kebiasaan dan pola tidur pun ternyata bisa memengaruhi kesuburan. Dilansir dari verywellfamily.com, sejumlah penelitian menemukan hubungan antara kebiasaan tidur yang buruk dengan haid yang tidak teratur. Haid yang tidak teratur inilah yang bisa jadi salah satu gejala kemandulan.
Sebuah penelitian lain menemukan adanya peningkatan risiko keguguran pada perawat yang bekerja pada shift malam. Penting bagi kita untuk mendapat tidur cukup dan memiliki pola tidur yang sehat untuk meningkatkan peluang bisa cepat hamil serta menjaga kehamilan dengan baik.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya juga bahwa kurang tidur bisa menyebabkan masalah berat badan. Kurang tidur bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Bila berat badan sudah naik atau malah menjadi obesitas, maka peluang untuk bisa cepat hamil bisa makin berkurang.
Kebiasaan begadang mungkin sulit dihilangkan karena berbagai alasan. Bisa jadi karena kesibukan dan tuntutan pekerjaan hingga karena masalah insomnia. Insomnia sendiri bisa jadi salah satu gejala depresi dan kondisi ini bisa makin menyulitkan seorang perempuan untuk bisa cepat hamil.
Bagi yang saat ini sedang berusaha untuk cepat hamil dan mendapatkan momongan, bisa dimulai dengan mengatur pola tidur jadi lebih baik lagi. Mendapat tidur cukup dan teratur setiap harinya bisa jadi salah satu langkah awal memiliki pola hidup yang lebih sehat.