Fimela.com, Jakarta Umumnya, bayi zaman sekarang selalu memakai popok dalam kehidupannya sehari-hari. Popok telah menjadi hal yang sangat penting bagi orangtua dan bayi. Dengan memakai popok, bayi bisa terjaga kebersihannya. Orangtua juga tak perlu repot mengganti celana dan baju bayi jika bayi baru saja buang kecil.
Mengenai pemakaian popok, hal ini memang ada banyak manfaatnya baik buat bayi maupun orangtua. Namun sayangnya, penggunaan popok yang tidak tepat bisa menyebabkan bayi mengalami ruam. Melansir dari laman helloSehat.com, ruam popok adalah masalah peradangan pada kulit bayi akibat area kulit tersebut tertutup popok.
Ruam popok umumnya terjadi di bokong dan selangkangan bayi juga sekitar organ intimnya. Ruam popok terjadi karena kulit terinfeksi setelah bersentuhan langsung dengan urin dan tinja secara terus-menerus yang ada di popok. Ruam sendiri sebenarnya tidak berbahaya, namun jika hal ini tidak segera dicegah juga diobati, ini akan membuat bayi tidak nyaman dan masalah yang ada semakin runyam.
What's On Fimela
powered by
Cara Mudah Mencegah Ruam Popok
Agar tidak terjadi ruam popok pada bayi, usahakan untuk mencegah terjadinya ruam popok. Cara mencegah ruam popok bisa terbilang sangat mudah. Caranya adalah, segera ganti popok yang sudah kotor setidaknya setiap 6 jam sekali. Sebelum popok dipakaikan ke bayi, bersihkan dulu area kulit bayi termasuk area lipatan selangkangan dan sekitar organ intim bayi. Sesuaikan ukuran popok dengan besar kecil tubuh bayi. Jangan memakaikan popok yang terlalu kecil dan jangan pula memakaikan popok yang terlalu besar.
Ketika memakaikan popok, hindari menggunakan bedak di kulit bayi. Bedak justru bisa memicu iritasi kulit. Hindari juga menggunakan sabun dan pewangi yang mengandung alkohol ke tubuh bayi. Sebaiknya, oleskan krim dan salep pencegah ruam popok setiap kali Sahabat Fimela mengganti popok buah hati.
Saat memakaikan popok baru, tak hanya bayi yang harus terjaga kebersihan tubuh dan pakaiannya. Orangtua yang memakaikan popok juga harus bersih. Cucilah tangan sebelum dan sesudah mengganti popok buah hati. Jika buah hati menggunakan popok kain, pastikan untuk mencuci popok tersebut hingga benar-benar bersih. Segera cuci popok yang kotor agar kuman dan bakteri tidak berkembang lebih banyak di popok kain yang kotor.