Menulis resume atau CV seringkali membuat pusing. Seolah-olah banyak sekali peraturan-peraturan tak tertlis yang harus diikuti sebagai syarat utama agar Anda lolos saringan perusahaan. Namun, apakah semua peraturan itu benar? Nyatanya, beberapa di antaranya hanyalah mitos yang justru Akan menjerumuskan Anda.
1. Semuanya tentang diri Anda
Setiap orang menginginkan resume yang bergelimang dengan keterampilan dan pengalaman yang memukau. Banyak yang tergesa-gesa dan mendaftar hal-hal hebat yang pernah mereka lakukan dan gagal focus pada aspek yang benar-benar dibutuhkan dan dicari perusahaan. Seharusnya Anda pelajari profil perusahaan dan kaitkan latar belakang Anda dengan kebutuhan perusahaan tersebut.
2. Jangan lebih dari satu Halaman
Satu halaman resume cocok untuk Anda yang belum berpengalaman, namun Anda bisa mendeskripsikan informasi-informasi penting Anda lebih dari itu bila berpengalaman kerja lebih lama. Kuncinya adalah, sediakan informasi yang relevan dengan criteria pekerjaan yang diinginkan perusahaan.
3. Tak boleh AdaTenggang Waktu Menganggur
Kini, banyak perusahaan mengantisipasi adanya jarak antara terakhir bekerja dan fase menganggur. Banyak hal yang bisa di terjadi di masa itu.
4. Satu untuk semua
Bila Anda ingin melamar di pekerjaan dan perusahaan yang berbeda, maka Anda butuh resume yang berbeda-beda. Anda harus menuliskan resume berdasarkan bidang karir, rincian kewajiban, dan kata kunci yang relevan dengan pekerjaan yang Anda targetkan.
5. Hanya cantumkan pengalaman kerja berbayar
Bila Anda masih muda, masukkan pengalaman kegiatan sukarela, aktivitas sosial, dan komunitas untuk membumbui resume Anda.
Nah, kini Anda sudah tahu rahasianya. Berhati-hatilah dan hindari hal-hal di atas bila Anda tak ingin melewatkan kesempatan karir dambaan Anda.
Sumber: career-advice.monster.com
(vem/ver)