Batuk pada bayi seringkali tidak mengkhawatirkan, dan justru cenderung wajar karena bayi masih mengembangkan sistem imun dalam tubuhnya. Apabila bayi Anda sering mengalami batuk, jangan buru-buru beli obat Bunda, karena ada beberapa langkah mudah untuk mengatasi batuk bayi tanpa obat-obatan kimia yang formulasinya belum tentu cocok untuknya.
Ya, menurut babycentre.co.uk, kebanyakan dokter malah tidak akan merekomendasikan Anda untuk memberikan obat batuk dan pilek pada bayi dan balita. Sebagai gantinya, pada saat bayi menderita batuk, berikan kenyamanan pada bayi dan biarkan ia banyak-banyak beristirahat. Kenyamanan ini bisa Anda berikan dengan senantiasa berada di sisi bayi, karena kehangatan Anda akan membuatnya merasa tentram. Jaga agar kamar bayi memiliki sirkulasi udara yang baik dan tidak mengandung pencetus alergi seperti debu, polusi, dan asap rokok.
Kemudian, apabila batuk ini disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri, berikan air putih atau ASI sesering mungkin. Bayi Anda memerlukan cairan sebanyak mungkin untuk membantunya melawan infeksi yang datang dari luar. Selain itu, hal ini bisa mengencerkan dahak dan membantu proses pengeluaran dahak.
Anda bisa juga memberikan terapi uap pada bayi. Air yang hangat dan beruap akan membantu merilekskan saluran pernafasannya. Kehangatan ini bisa juga diberikan dengan memberikan kompres hangat pada area dada, kening, hidung, dan punggung untuk membuat pernafasan lega dan membantu mengeluarkan lendir dengan lebih cepat.
Mudah bukan, Bunda? Cara-cara ini, selain ampuh, juga aman bagi bayi yang masih rentan dan tidak menimbulkan efek samping. Semoga bermanfaat, ya.
Oleh: Adienda Dewi S.
(vem/riz)