Ladies pasti sering bermasalah dengan telur puyuh yang busuk. Ada salah satu cara yang jarang digunakan tapi ampuh untuk mengawetkan telur puyuh ini, yaitu menggunakan CO2 atau carbon dioksida.
Dilansir dari situs id.m.wikipedia.org, carbon dioksida adalah salah satu gas yang terdapat pada atmosfer di bumi. Carbon dioksida adalah gas rumah kaca yang penting, sebab bisa menyerap gelombang inframerah dengan kuat.
Carbon dioksida ini bisa dihasilkan oleh semua hewan, tumbuhan, fungi, dan mikroorganisme dalam proses respirasi atau pernapasan. Selain itu gas ini juga bisa dihasilkan melalu proses pembakaran bahan bakar fosil.
Ada juga carbon dioksida anorganik yang bisa dihasilkan oleh gunung berapi serta proses geothermal yang lain, misalnya mata air panas. Ladies ternyata CO2 ini bisa dihasilkan dari beberapa proses, mulai dari makhluk hidup dan abiotic.
Tentu Ladies juga tidak akan mengira jika carbon dioksida ini bisa digunakan untuk mengawetkan si telur puyuh ini. Dilansir dari situs bpkaliori.blogspot.com, dengan menyiman telur dalam ruangan dengan suasana carbon dioksida bisa membuat telur bertahan 5 sampai 6 bulan.
Meskipun begitu, pengawetan dengan cara ini sangat jarang digunakan karena biayanya yang relative mahal jika dibandingkan dengan yang dihasilkan. Apabila Ladies tidak berminat dengan cara ini, tidak masalah karena masih ada banyak cara yang bisa digunakan untuk mengawetkan si imut telur puyuh.
Ladies bisa menganggap ini sebagai tambahan pengetahuan tentang cara pengawetan telur yang lebih modern. Jadi, yang berminat mencoba lebih bain memepersiapkan budget terlebih dulu.
Oleh: Bunga
(vem/ver)