Fimela.com, Jakarta Tak ada ketentuan baku memang yang bisa membuat seorang penyanyi wanita layak disebut sebagai diva. Bagi Titi DJ, predikat diva musik di Indonesia pun harus memiliki beberapa kategori yang menurutnya harus dimiliki oleh seorang penyanyi.
Bagi Titi DJ, predikat diva yang ia miliki memang bentuk apresiasi tinggi dari masyarakat terhadap karier bernyanyinya. Dan, menurut wanita 52 tahun itu, seorang penyanyi layak disebut diva jika sudah memiliki pencapaian tertentu dalam karier bermusik.
What's On Fimela
powered by
"Ada beberapa kategori (penyanyi layak disebut diva). Dia yang sudah mencapai posisi tertentu dalam industri musik, apakah dengan banyaknya album yang membuat dia terkenal, banyaknya hits yang dia bikin, atau banyaknya penghargaan yang diterima, tapi ada juga yang dari karya yg dia buat, gitu," kata Titi DJ saat berbincang dengan Fimela.com ketika berkunjung ke kantor KLY di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (17/12/2018).
Memiliki standarisasi tersendiri bagi predikat diva untuk seorang penyanyi, Titi DJ pun tampak bingung saat diminta menyebut dua penyanyi wanita era sekarang yang layak menjadi penerusnya sebagai diva musik Indonesia.
Jatuh Pada Raisa
Dengan berbagai pertimbangan, Titi menyebut lebih dari dua nama yang dianggapnya memiliki potensi menjadi seorang diva. Mulai dari nama Raisa, Yura Yunita, Isyana Sarasvati, dan Wizzy pun keluar dari mulut Titi DJ.
Dan, dari empat nama penyanyi potensial yang disebut di atas, sosok Raisa lah yang dianggap Titi DJ sudah bisa dibilang sebagai diva musik Indonesia. Hal tersebut tak terlepas dari karya-karya musik Raisa yang menurut Titi DJ cukup fenomenal.
"Karena buat saya dia (Raisa) tuh cukup fenomenal. Karena sebenernya lagunya kan nggak terlalu pop yang mudah didengar, dia kudu berkali-kali didengarkan dulu. Tapi dia cukup sukses banget di karyanya. Itu yang membuat saya, she's diva," pungkas Titi DJ.