Ladies, masalah seksual terdiri dari berbagai jenis, kadar atau tingkat dan ragam. Memiliki masalah seksual belum tentu ada yang salah, secara medis, dengan diri Anda.
Gangguan seksual adalah kejadian yang bisa terjadi pada siapa saja, dengan alasan apa saja dan kapan saja dalam hidup seseorang. Biasanya, masalah seksual seseorang dapat diketahui penyebabnya dengan cara melihat riwayat keluarga dan atau mengamati perubahan dari (gaya) hidup seseorang.
Berita baiknya adalah, saat ini berbagai gangguan seksual, semisal disfungsi ereksi atau frigiditas, tidak lagi menjadi masalah yang besar. Banyak jenis perawatan yang telah tersedia, mulai secara medis dengan obat–obatan sampai terapi psikologis, dan salah satu atau gabungan semua ini terbukti dapat membantu seseorang mengatasi gangguan seksualnya.
Jadi, jangan pernah berfikir jika mengidap gangguan seksual, apapun itu, berarti akhir dari dunia ya Ladies. Terlalu risau terhadap masalah dan atau gangguan seksual malah akan mempengaruhi kehidupan Anda sehari – hari dan membuat Anda stress. Alih-alih sembuh, bisa jadi masalah Anda semakin parah.
Masalahnya, seperti disampaikan John M. Grohol, Psy.D. melalui laman psychcentral.com, beberapa jenis gangguan seksual seperti fetish, disfungsi ereksi, kesulitan mencapai orgasme (baik pada pria maupun wanita) dan atau ejakulasi dini, bisa menjadi masalah seksual yang berujung pada kelainan seks.
Dan kalau sudah di tahap tersebut, bukan hanya susah, tapi juga memakan waktu lama dalam penyembuhan. Makanya, jika Anda merasa mengalami masalah atau gangguan seksual, sekecil dan sedini mungkin, segeralah berkonsultasi pada dokter.
Ingat Ladies, antisipasi dan pencegahan jauh lebih baik dari perawatan dan pengobatan. Dan masalah atau gangguan juga tidak akan pernah selesai jika tidak diatasi atau hanya dipendam.
Oleh: Lia
(vem/riz)